Sorotan Performa Chelsea Lawan Fulham: Kartu Merah Joao Felix Tutupi Aib Mason Mount

TRIBUNNEWS.COM - Chelsea kembali terkapar saat melakoni jadwal Liga Inggris pekan tunda, Jumat (13/1/2023) dini hari.

Chelsea kalah dari Fulham dengan skor 1-2 saat bertanding di Craven Cottage.

Sorotan negatif jelas langsung mengarah ke kubu Chelsea dengan hasil minor ini.

Baca juga: Nasib Pelik Chelsea & Graham Potter: Dibobol Mantan, Debut Horor Felix & Kekalahan Beruntun

Kekalahan atas Fulham menjadi yang ketiga beruntun pasukan The Blues dalam tiga pertandingan terakhir.

Lantas, apa yang salah dari Chelsea sejauh ini?

Pelatih Graham Potter sejatinya sudah menemukan satu dari sekian banyak masalah di timnya.

Ia terus menekan pemilik klub agar mendatangkan gelandang kreatif baru untuk mendukung proses penyerangan tim.

Chelsea terbukti tak bisa cuma mengandalkan Mason Mount dan Christian Pulisic saja dalam masalah ini.

Singkatnya, Joao Felix datang di bursa transfer Januari dengan status pinjaman.

Performa Joao Felix pada laga debutnya melawan Fulham sejatinya tak bisa dikatakan buruk.

Pemain berkebangsaan Portugal itu menjadi yang terbanyak dalam melakukan shot on target, tembakan, take-ons dan paling banyak dilanggar, sebagaimana dicatat Opta.

Perlu diingat, Felix cuma bermain 58 menit saja sebelum diusir wasit lantaran melanggar Tete dengan keras.

Malah, Felix berpeluang mencetak gol di laga debutnya ini.

Kesempatan itu terbuka pada menit ke-32.

Di mana Chelsea saat itu sedang melancarkan serangan balik.

Bola yang sudah berada di lini tengah mendarat di kaki Mason Mount.

Joao Felix juga sudah melakukan pergerakan tanpa bola di sisi kiri depan dari pemain asal Inggris tersebut.

Alih-alih melakukan umpan terobosan, Mount justru mengoper bola ke samping.

Joao Felix yang sudah cukup terbuka posisinya alhasil tak mendapat suplai apa-apa.

Chelsea pun tak bisa mencetak angka melalui kesempatan tersebut.

Keputusan yang dibuat Mason Mount memang tak jarang mengundang sorotan.

Ia beberapa kali gagal melihat posisi rekannya yang agak terbuka di sisi lapangan yang lain.

Sumbangsihnya sebagai seorang playmaker ikut dipertanyakan.

Sejatinya, pelatih Chelsea terus memberikan kepercayaan kepada Mount menjadi sumber inspirasi penyerangan tim.

Mulai dari era Frank Lampard, Thomas Tuchel hingga Graham Potter tak ragu memberikan peluang tampil kepada pemain berusia 22 tahun itu.

Sayangnya, penampilannya terus menurun dalam beberapa bulan ke belakang.

Penampilan gemilang yang sempat ia torehkan di awal kepelatihan Tuchel mendadak sirna.

Baca juga: Debut Minor Joao Felix Bersama Chelsea Buat Graham Potter Semakin Frustasi: Benar-benar Mengecewakan

Vonis kartu merah langsung kepada Joao Felix di laga melawan Fulham ini bak menutup performa jeblok Mason Mount.

Mau tak mau, Graham Potter akan kembali mengandalkan seorang Mason Mount di lini tengah.

Felix harus menjalani hukuman larangan bertanding di 3 laga The Blues disebabkan kartu merah langsung yang ia dapatkan di laga melawan Fulham di pekan 18 Liga Inggris.

(Tribunnews.com/Guruh)