David de Gea Tolak Perpanjangan Kontrak Man United, Harry Kane Solusi Masalah Pelik MU

David de Gea Tolak Sodoran Kontrak Man United, Harry Kane Solusi Masalah Pelik MU

TRIBUNNEWS.COM - Kiper Manchester United David de Gea dilaporkan menolak tawaran awal dari Manchester United untuk perpanjangan kontrak sang penjaga gawang.

Diketahui, kontrak kerja kiper asal Spanyol itu bersama Manchester United akan berakhir pada akhir musim ini.

Sebenarnya, Man United punya klausul perpanjangan satu tahun atas kontrak kerja David de Gea.

Baca juga: Spanyol Keok 0-2 di Kualifikasi Euro 2024, Rodri: Cara Main Skotlandia, Sampah! 

Hanya, merujuk lansiran The Athletic, Man United tidak akan mengaktifkan klausul tersebut.

Sebaliknya, Man United justru ingin memperpanjang masa kerja David de Gea dengan menyodorkan format baru, termasuk ihwal pengurangan gaji.

Seperti diketahui, saat ini David de Gea menjadi pemain dengan penghasilan tertinggi di Old Trafford.

Bahkan, de Gea juga berstatus sebagai penjaga gawang dengan bayaran tertinggi di dunia, dengan bayaran sebesar 375.000 poundsterling  (sekira Rp 6,9 miliar) per minggu.

Dari laporan, David de Gea disebut-sebut masih menjadi salah satu pemain terpenting dalam skuad asuhan Erik ten Hag.

Penjaga gawang asal Spanyol ini telah membuat 42 penampilan di seluruh kompetisi, dengan torehan 18 clean sheet.

David de Gea juga kini menjadi pemain terlama di Man United setelah bergabung dengan tim dari Atletico Madrid pada tahun 2011.

Baca juga: Spanyol Keok 0-2 di Kualifikasi Euro 2024, Rodri: Cara Main Skotlandia, Sampah! 

Manchester United ingin mempertahankan David De Gea lantaran Erik Ten Hag masih mempercayainya sebagai kiper pilihan pertama untuk jangka panjang.

Meski David de Gea tampil sembrono dan goyah di beberapa laga Man United musim ini, tak bisa dipungkiri kalau dia telah menjadi salah satu pemain menonjol Man United dengan sejumlah penyelamatan penting.

Adapun pelatih Erik Ten Hag terkenal menyukai penjaga gawang yang mampu mem-build up serangan dari belakang.

Hal itu lah yang saat ini sedang dilakukan David De Gea di bawah asuhan pelatih asal Belanda tersebut.

Baca juga: Barcelona Biarkan Ruben Neves Disambar Man United, Jude Bellingham Pilih MU ketimbang Liverpool

Man United ingin David de Gea bertahan tapi dengan catatan harus menerima pengurangan gaji, hal yang ditolak de Gea.

Sepertinya Man United menyadari kalau David de Gea bukan lah kiper yang sama seperti saat ketika dia tiba di Old Trafford.

Saat itu, status kiper Spanyol itu menjadi satu-satunya pemain nomor satu Manchester United saat itu.

Namun, Man United menyadari penurunan peforma sang kiper dan tampaknya mencari pengganti potensial jika David De Gea pergi di jendela transfer musim panas mendatang.

David Raya dari Brentford telah masuk radar Erik Ten Hag di tengah musim yang mengesankan di Gtech Community Stadium.

Sejauh ini dia telah membuat sembilan clean sheet dalam 28 pertandingan.

Baca juga: VIDEO - Alexis Sanchez Cetak Gol Aneh Menit 92 yang Bikin Chile Menang 3-2 atas Paraguay

Man United Siap Boyong Harry Kane

 Manchester United siap memboyong Harry Kane dari Tottenham Hotspur. Kehadiran sang bomber dipercaya bisa memecahkan 1 masalah pelik di Setan Merah.

Manchester United punya satu prioritas pada bursa transfer musim panas 2023, yakni membeli penyerang baru.

Keinginan tersebut tak bisa dilepaskan dari minimnya penyerang tajam di tubuh Setan Merah setelah berpisah dengan Cristiano Ronaldo pada November lalu.

Saat ini, Man United hanya punya Marcus Rashford yang selalu jadi andalan untuk mencetak gol.

Di sepanjang musim 2022-2023, Rashford memang jadi tulang punggung tim untuk menjebol gawang lawan.

Dilansir dari Transfermarkt, pemain timnas Inggris itu total telah mengemas 27 gol dan 9 assist di semua kompetisi.

Rinciannya adalah Rashford membuat 14 gol dan 3 assist di Liga Inggris musim ini.

Ditambah 6 gol di Liga Europa, 6 gol di Piala Liga Inggris, dan 1 gol di Piala FA.

Dengan catatan di atas, Rashford jadi pemain Man United paling produktif pada musim ini dan jadi andalan di lini depan tim.

Namun, terus-terusan mengandalkan Rashfrod untuk musim yang akan datang bisa jadi bumerang untuk tim.

Maka dari itu, Man United berusaha mendatangkan 1 penyerang baru di musim panas 2023.

Menurut laporan Sportskeeda yang dinukil BolaSport.com, THe Red Devils dikabarkan siap memboyong penyerang Tottenham Hotspur, Harry Kane.

Untuk memboyong finalis Euro 2021 itu, Manchester United dilaporkan telah menyiapakan dana yang sangat besar.

Mereka dilaporkan sudah menyipakan mahar sebesar 80 juta euro atau setara Rp1,3 triliun untuk mendapatkan Kane.

Kalau akhirnya berhasil mendapatkan Kane, maka Setan Merah akan mendapatkan salah satu penyerang terbaik di Eropa.

Hal itu tak bisa dilepaskan dari gelontoran gol Kane bersama Tottenham Hotspur (271) dan timnas Inggris (55).

Dua statistik yang membuat Kane jadi pencetak gol terbanyak Tottenham Hotspur dan The Three Lions.

Selain gol, Kane disebut-sebut bisa memecahkan 1 masalah pelik yang selama ini menggelayuti Man United.

Dilansir Daily Express, Kane dipercaya bisa meningkatkan performa setiap pemain di sekitarnya baik di dalam maupun di luar lapangan.

Sebab, Kane punya profesionalisme yang sangat baik di luar lapangan.

Ketika di dalam lapangan, permainan link-upnya dari posisi yang lebih dalam dan jangkauan passingnya akan membuka lebih banyak ruang untuk Marcus Rashford di sayap kiri dan Jadon Sancho serta Antony di kanan.

(oln/SB/*/BolaSport)