Kamis, 11 September 2025

SEA Games 2023

Antisipasi Myanmar Pakai Taktik Parkir Bus, Indonesia Punya False Nine Jika Targetman Tak Mempan

Terbukti kalau Indra Sjafri punya variasi striker di Timnas U-22 Indonesia, ada Ramadhan Sananta dan Irfan Jauhari. Ampuh lawan Parkir Bus Myanmar?

pssi.org
Indra Sjafri bersama pemain Timnas U22 Indonesia berlatih di Kamboja, jelang laga perdana SEA Games 2023. Timnas Indonesia selanjutnya akan menghadapj Myanmar pada Kamis (4/5/2023). 

Antisipasi Myanmar Pakai Taktik Parkir Bus, Timnas U-22 Indonesia Punya False Nine Jika Tipe Targetman Tak Mempan

TRIBUNNEWS.COM - Calon lawan berikutnya Timnas U-22 Myanmar di penyisihan Grup A SEA Games 2023, memeragakan taktik parkir bus untuk mempertahankan kemenangan mereka atas Timor Leste.

Menjalani laga perdananya di SEA Games 2023, Timnas U-22 Myanmar menang tipis 1-0 atas timnas U-22 Timor Leste pada matchday kedua  di Stadion Olimpik, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (2/5/2023).

Mengantisipasi taktik calon lawan tersebut, Timnas U-22 Indonesia butuh variasi serangan yang tidak gampang dibaca lawan.

Baca juga: Pertahanan Rapat Ala Parkir Bus Myanmar Bisa Bikin Susah Timnas U-22 Indonesia yang Lembek di Depan

Baca juga: Media Asia hingga Eropa Sanjung Peforma Marselino Bersama Timnas Indonesia di SEA Games 2023

Soal variasi itu, pelatih Timnas U-22 Indonesia, Indra Sjfari sepertinya sudah punya persiapan alternatif serangan. 

Partai Timnas U-22 Indonesia vs Filipina membuktikan kalau Indra Sjafri punya variasi striker, ada Ramadhan Sananta dan Irfan Jauhari.

Indra Sjafri memasang dua striker dengan tipe berbeda pada laga pertama timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023.

Timnas Indonesia U-22 menaklukkan Filipina pada pertandingan pertama Grup A SEA Games 2023 dengan skor 3-0, Sabtu (29/4/2023).

Tiga gol Garuda Muda pada laga itu dicetak tiga orang yang berbeda, yaitu Marselino Ferdinan, Irfan Jauhari, dan Fajar Fathurrahman.

Baca juga: Hasil Timnas U-22 Indonesia vs Filipina, Rizky Ridho Gagal Penalti, Marselino Buka Keran Gol

Pemain timnas U22 Indonesia, Marselino Ferdinan, ketika berselebrasi bersama rekan setimnya seusai mencetak gol ke gawang Filipina dalam fase Grup A SEA Games 2023 di Stadion Nasional Morodok Techo pada Sabtu (29/4/2023).
Pemain timnas U22 Indonesia, Marselino Ferdinan, ketika berselebrasi bersama rekan setimnya seusai mencetak gol ke gawang Filipina dalam fase Grup A SEA Games 2023 di Stadion Nasional Morodok Techo pada Sabtu (29/4/2023). (Dok. PSSI)

Kemenangan telak itu juga menjadi ajang percobaan Indra Sjafri untuk mencari bentuk terbaik di lini serang.

Pada babak pertama, Indra menaruh striker murni Ramadhan Sananta sebagai ujung tombak.

Ramadhan Sananta bisa dibilang sebagai striker bertipe targetman, dengan tubuh tinggi besarnya.

Tipe striker ini biasanya bergerak statis dan menjadi tujuan akhir setiap fase serangan yang dibangun tim.

Pada laga kemarin, Sananta berkontribusi saat membantu memenangi penalti, saat umpan satu-duanya berbuah Witan dijatuhkan.

Sayangnya, Ramadhan Sananta gagal menciptakan gol, hingga Indra Sjafri mencoba cara lain.

Baca juga: Fakta-Fakta Jelang Timnas Indonesia vs Filipina: Indra Sjafri Si Raja ASEAN, Cuma Bawa 2 Striker

Pesepak bola Timnas U-22 Indonesia, Irfan Jauhari (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Timnas U-22 Lebanon dalam laga kedua International Friendly Match antara Timnas U-22 Lebanon melawan Timnas U-22 Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (16/4/2023) malam. Pertandingan berakhir dengan skor 0-1 (0-1) untuk keunggulan Tim Garuda Muda. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pesepak bola Timnas U-22 Indonesia, Irfan Jauhari (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Timnas U-22 Lebanon dalam laga kedua International Friendly Match antara Timnas U-22 Lebanon melawan Timnas U-22 Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (16/4/2023) malam. Pertandingan berakhir dengan skor 0-1 (0-1) untuk keunggulan Tim Garuda Muda. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Pada menit ke-72, Irfan Jauhari yang sejatinya seorang winger dimasukkan untuk mengisi tempat Sananta.

Irfan merupakan tipe pemain yang sangat berbeda dengan Sananta, mengingat atributnya sebagai winger yaitu dinamis dan pendribel.

Sebagai penyerang, Irfan mendekati tipe false nine yang dipopulerkan Lionel Messi bersama Barcelona.

Dengan tubuh yang lebih lincah, pemain Persis Solo itu bisa mencetak gol kedua Indonesia usai bekerja sama dengan Taufany Muslihuddin.

Ke depan, Garuda Muda memiliki dua striker yang sama bagus dan berbeda tipe, untuk digunakan dalam situasi berbeda.

Sananta dapat dipakai untuk menghadapi lawan yang menumpuk pemain di belakang, dan Irfan cocok untuk mengeksploitasi ruang lebar di belakang garis.

Dua penggawa Timnas U22 Indonesia, Irfan Jauhari (kanan) dan Pratama Arhan (kiri) sedang berlatih untuk SEA Games 2023.
Dua penggawa Timnas U22 Indonesia, Irfan Jauhari (kanan) dan Pratama Arhan (kiri) sedang berlatih untuk SEA Games 2023. (Dok: PSSI)

Indra Sjafri sendiri sejak awal mengaku terus mencari formula terbaik untuk merebut medali emas SEA Games 2023.

"Penyelesaian akhir memang masih bermasalah. Kami harus terus berlatih dan meningkatkan kualitas finishing kami. Kami harus bisa memanfaatkan setiap peluang yang ada," ucap Indra dikutip dari Kompas.com.

"Kami akan terus mencoba berbagai formasi dan strategi untuk melihat kemampuan para pemain," jelasnya.

Timnas Indonesia selanjutnya akan menghadapj Myanmar pada Kamis (4/5/2023). (oln/*/BolaNas)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
3
3
0
0
8
4
4
9
2
Chelsea
3
2
1
0
7
1
6
7
3
Arsenal
3
2
0
1
6
1
5
6
4
Tottenham
3
2
0
1
5
1
4
6
5
Everton
3
2
0
1
5
3
2
6
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan