Rabu, 3 September 2025

Maksud Erick Thohir Datangkan Roberto Carlos Cs ke Hadapan Timnas U-16 Indonesia

Kepada para pemain Timnas U-16, Erick Thohir mengatakan para legenda sepak bola dunia itu awalnya juga bukan siapa-siapa.

Instagram/Erick Thohir
BERSAMA LEGENDA- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir saat berpose bersama legenda. Roberto Carlos dari Brasil dan Marco Materrazzi dari Italia, keduanya pernah bermain di Inter Milan. Roberto Carlos, salah satu legenda sepak bola Brasil yang datang ke Indonesia dulu dikenal sebagai pemain dengan tendangan bebas mematikan. Meski dia bermain sebagai bek kiri dan gelandang bertahan, namun pada saat ada tendangan bebas, dia yang paling dipercaya melakukan eksekusi tendangan bebas tersebut. 

Niat Erick Thohir Datangkan Roberto Carlos Cs ke Hadapan Timnas U-16 Indonesia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir memiliki maksud khusus saat mendatangkan empat legenda sepak bola dunia yakni Roberto Carlos, Marco Materazzi, Eric Abidal, dan Juan Sebastian Veron ke Indonesia.

Diketahui, empat legenda sepak bola dunia itu menjadi pelatih sehari untuk pemain timnas Indonesia U-16 di ajang Fourfeo BRImo Future Garuda, Kamis (1/6/2023).

Erick Thohir mengatakan, hal itu dilakukan untuk memupuk mental dan mimpi Garuda Mendunia sejak dini.

Baca juga: Skill Sisa-sisa Legenda Dunia di Stadion Madya: Abidal Ngelawak, Veron Nyeker, Carlos Pamer Umpan

"Kita ingin membangkitkan lagi semangat para atlet muda sepakbola Indonesia. Dari para legenda ini mereka belajar bahwa tidak ada yang tidak mungkin," kata Erick Thohir dalam keterangan tertulis, Kamis (1/6/2023).

Kepada para pemain, Erick Thohir mengatakan para legenda sepak bola dunia itu awalnya juga bukan siapa-siapa.

Namun, mereka bisa menjadi legenda karena punya mimpi besar.

"Dan mereka fight (berjuang keras) untuk mencapai mimpinya," tambah Erick.

Dia mencontohkan Marco Materazzi yang mulai bermain sepak bola profesional di usia 22 tahun.

Meski tergolong telat, namun mantan bek timnas Italia itu berhasil membawa negaranya menggondol Piala Dunia pada usia 34 tahun.

Legenda sepak bola dunia Roberto Carlos, Giorgos Karagounis, Juan Sebastian Veron hingga Eric Abidal beradu taktik saat memimpin pertandingan di Stadion Madya, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis (1/6/2023).
Legenda sepak bola dunia Roberto Carlos, Giorgos Karagounis, Juan Sebastian Veron hingga Eric Abidal beradu taktik saat memimpin pertandingan di Stadion Madya, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis (1/6/2023). (WILA WILDAYANTI/BOLASPORT.COM)

Begitu pula Erick Abidal. Meski divonis menderita kanker, mantan pemain timnas Prancis itu tidak menyerah.

Dia bahkan membawa timnya menjadi juara.

Sementara Roberto Carlos dan Juan Veron, kata Erick, berasal dari desa miskin di negaranya dan berhasil masuk ke klub besar dunia seperti Manchester United dan Real Madrid.

Berkaca dari pengalaman itu, Erick memotivasi pemain muda bahwa tidak ada yang tidak mungkin diraih.

"Indonesia selalu dibilang dengan negara sebesar ini underdog (tidak diunggulkan). Inilah mentalitas yang kita harus bongkar di bangsa ini, terutama kalian timnas U-16, U-17 ke depan. Kalau kita punya mimpi, kita kerja keras, bisa," kata Erick.

Juan Sebastian Veron Baru Kali Ini Main Bola Nyeker
Juan Sebastian Veron Baru Kali Ini Main Bola Nyeker (tribunnews.com/majid)
Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
3
3
0
0
8
4
4
9
2
Chelsea
3
2
1
0
7
1
6
7
3
Arsenal
3
2
0
1
6
1
5
6
4
Tottenham
3
2
0
1
5
1
4
6
5
Everton
3
2
0
1
5
3
2
6
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan