Liga 1
Persis Solo Ikuti Langkah Persija dan Persib, Gaet Asisten Berlisensi UEFA Pro untuk Leonardo Medina
Klub berjuluk Laskar Sambernyawa itu gaet Josep Ferre atau yang biasa disapa Coco sebagai asisten pelatih Leonardo Medina menggantikan Eko Purdjianto.
TRIBUNNEWS.COM - Persis Solo ikuti jejak Persija Jakarta, Persib Bandung, dan PSS Sleman dalam hal lisensi kepelatihan.
Terbaru, klub berjuluk Laskar Sambernyawa itu menggandeng Josep Ferre atau yang biasa disapa coach Coco sebagai asisten pelatih Leonardo Medina menggantikan peran Eko Purdjianto, Kamis (15/6/2023).
Josep Ferre merupakan pelatih berkebangsaan Spanyol yang mengantongi lisensi kepelatihan UEFA Pro.
Tingkatan tersebut sama dengan Leonardo Medina, pelatih kepala Persis Solo.
Persis Solo jadi tim keempat Liga 1 yang 'mengawinkan' pelatih dan asisten pelatih dengan lisensi UEFA Pro.
Di Persija kita temui duet Thomas Doll (Spanyol) dengan Pasquale Rocco (Italia). Sementara di Persib ada Luis Milla dan Manu Cascallana yang sama-sama dari Spanyol.
Sedangkan PSS Sleman belum lama ini membentuk kerjasama dengan Marian Mihail (Rumania) dan Bertrand Crasson (Belgia) yang menjabat sebagai asisten pelatih.
Baca juga: Tiket Persis Solo vs Jeonbuk Hyundai Motors Dijual Mulai Hari Ini, Paling Murah Rp 75 Ribu
Karier Josep Ferre
Josep Ferre sejatinya sudah tidak asing dengan sepak bola Asia Tenggara.
Dia sudah pernah bekerja di Thailand dan terakhir di Filipina.
Karier profesionalnya sebagai pelatih dimulai saat menangani Buriram United B pada tahun 2013 lalu.
Coco menjalani satu musim sebelum gabung dengan Ratchaburi FC.
Pelatih berusia 31 tahun tersebut mengomandoi Ratchaburi FC dalam 31 pertandingan dengan rasio 1.58 poin per pertandingan.

Setelah itu, dia menjadi asisten pelatih Bangkok Glass dan mendapatkan promosi jadi pelatih kepala pada tahun 2017.
Hanya bertahan satu musim, dia bergabung dengan Bayamon FC.
Coco juga sempat menjajal tugas sebagai video analist pada tahun 2019 untuk tim East Bengal FC sekaligus menjadi asisten pelatih ketika itu.
Tahun 2022, Coco kembali ke Spanyol menukangi klub amatir FC Asco. Pada penghujung tahun dia didapuk sebagai pelatih kepala Filipina untuk ajang Piala AFF 2022.
Filipina di bawah asuhannya menelan empat kekalahan, termasuk dari Timnas Indonesia dan satu kemenangan dari Brunei Darussalam.
Coco senang mendapat kesempatan menjadi bagian dari Persis Solo musim ini. Dia bertekad memberikan yang terbaik.
"Sangat senang dengan kesempatan yang luar biasa untuk bekerjasama dengan Leonardo Medina di Persis," kata Coco dikutip dari situs resmi klub.
"Apalagi ini momen yang sangat penting untuk merayakan satu abad bersama tim."
"Saya memiliki motivasi yang tinggi untuk menghadapi musim ini, memberikan yang terbaik kepada seluruh orang yang mencintai Persis," sambungnya.
Tak hanya dengan ofisial tim, Coco berharap bisa bekerja sama dengan suporter agar Persis Solo jadi satu di antara tim yang sulit ditaklukkan musim ini.
"Musim ini akan menjadi musim yang luar biasa dengan dirayakannya 100 tahun Persis Solo," bebernya.
"Kita harus menjadi klub yang sulit ditaklukkan, khususnya ketika tim lawan bermain di Solo."
"Suporter akan berperan penting untuk musim depan, sehingga Persis akan berusaha untuk membuat mereka menikmati pertandingan dan bangga terhadap perjalanan Persis," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Sina)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.