Selasa, 12 Agustus 2025

Liga 1

2 Perubahan Arema FC setelah Datangnya Fernando Valente hingga Raih Kemenangan Perdana

Inilah dua perubahan besar yang dialami Arema FC setelah Fernando Valente datang menjadi pelatih kepala. Finishing OK, pertahanan mulai kokoh.

ligaindonesiabaru.com
Pemain Arema FC, Dedik Setiawan dan M Rafli selebrasi rayakan kemenangan perdana - Inilah dua perubahan besar yang dialami Arema FC setelah Fernando Valente datang menjadi pelatih kepala. Finishing OK, pertahanan mulai kokoh. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah dua perubahan besar yang dialami Arema FC setelah Fernando Valente datang menjadi pelatih kepala.

Ya, baru sepekan dan baru debut, Fernando Valente langsung memberikan kemenangan perdana untuk Arema FC.

Sentuhan ayah Ze Valente ini membuat Singo Edan menang atas Persikabo 1973 di pekan 10 Liga 1 2023/2024.

Berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Arema FC sukses meraih kemenangan dengan skor 1-0 atas Persikabo 1973, Senin (28/8/2023) sore WIB.

Gol tunggal Arema FC ke gawang Persikabo 1973 dilesakkan oleh Dedik Setiawan pada menit ke-30.

Tiga poin pertama dan clean sheet pertama didapat Arema FC.

Apa saja perbedaan Arema FC sebelum dan sesudah dinahkodai Fernando Valente?

Sebelum dinahkodai Fernando Valente, Arema FC belum pernah merasakan kemenangan.

Baca juga: Serba Perdana Hasil Arema FC Kalahkan Persikabo 1973: Akhirnya Julian Schwarzer Clean Sheet

Dari sembilan laga, Singo Edan menelan enam kekalahan dan tiga kali imbang.

Bahkan Arema FC menjadi klub paling banyak kebobolan dengan 22 kali bola bersarang ke gawang Arema FC.

Sembilan gol yang tercipta juga dicetak oleh satu pemain saja, yakni Gustavo Almeida.

Artinya lini depan yang tumpul dan pertahanan yang kropos adalah PR besar bagi Arema FC.

Namun setelah Fernando Valente datang, Arema FC nampak mengalami perubahan yang lebih baik.

Pertama masalah finishing. Arema FC sukses menjebol gawang Persikabo hanya kesempatan pertama shot on target.

Dedik Setiawan biasanya tak pernah bisa merampungkan tugasnya.

Berkali-kali striker berusia 27 tahun tersebut tak pernah berjodoh jika sudah berhadap-hadapan dengan gawang lawan.

Namun pada pertandingan kemarin, Dedik sukses membobol gawang hanya dengan skema sederhana, yakni melalui umpan tarik dari M Rafli di sisi kiri.

Dedik Setiawan yang tak diganggu pemain Laskar Padjajaran menendang bola dengan kaki kiri.

Meski tak menggunakan kaki terkuat, namun finishing yang tepat membuat bola mengalir ke gawang Husna Al Malik.

Baca juga: Rekap Hasil Klasemen Liga 1 Pekan ke-10: Arema FC Pecah Telur, Singo Edan Naik Satu Peringkat

Selain finishing, Arema FC juga nampak mengubah pola pertahanan mereka.

Deretan bek Arema FC sangat disiplin menjaga Julian Schwarzer tak bertugas sendirian.

Julian Schwarzer juga tampil apik melakukan clerance dan tercatat putra Mark Schwarzer ini melakukan dua kali saved penting.

Ini membuat catatan clean sheet pertama Julian Schwarzer di kompetisi Liga 1 Indonesia bersama Arema FC.

Tampil lebih baik, Fernando Valente mengaku anak asuhnya masih memiliki beberapa kekuarangan.

Namun ia yakin sudah menemukan solusi untuk memenangkan pertandingan.

"Kami banyak melakukan kesalahan. Bahkan pada saat kita unggul."

"Kami akan terus belajar untuk pertandingan berikutnya agar lebih konsisten lagi," ujar pelatih asal Portugal ini, dikutip dari situs resmi PT LIB.

"Karena kami tahu bagaimana cara untuk memecahkan masalah dalam pertandingan," sambungnya.

Fernando Valente Sebut Terima Tawaran Gila Jadi Pelatih Arema FC

Pendapat menarik disampaikan oleh Fernando Valente yang baru saja didapuk sebagai pelatih anyar Arema FC.

Fernando Valente menganggap alasan dirinya menerima pinangan Arema FC lantaran suka dengan tantangan.

Bahkan, pelatih asal Portugal itu menyebut kesempatan melatih Arema FC seperti keputusan yang gila.

Hal ini dikarenakan Arema FC saat ini masih terpuruk dalam mengarungi kompetisi Liga 1 2023/2024.

"Saya menyadari bahwa ini tantangan besar, saya orangnya suka tantangan," ujar Valente dilansir We Aremania.

"Saya merasa ini akan menjadi keuntungan besar buat saya, karena bisa membuat sesuatu hal yang berbeda,"

"Saya memang sedikit gila, karena hanya pelatih gila yang mau menerima tantangan seperti ini," tambahnya.

Meskipun mendapat tantangan mudah, Valente percaya dirinya punya kualitas untuk menyelamatkan nasib Arema FC musim ini.

“Passion saya untuk sepak bola, pasion saya selaras dengan cara pandang suporter di Indonesia," tegas Valente.

“Sejak musim lalu saya sudah mengikuti pertandingan demi pertandingan di Indonesia,"

"Saya merasa saya bisa membantu mereka agar dapat merasakan sepak bola yang berbeda," tukasnya.

(Tribunnews.com/Siti N/ Dwi Setiawan)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Persija Jakarta
1
1
0
0
4
0
4
3
2
Arema FC
1
1
0
0
4
1
3
3
3
Malut United
1
1
0
0
3
1
2
3
4
Persib
1
1
0
0
2
0
2
3
5
Persis
1
1
0
0
2
1
1
3
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan