Liga Italia
Update Klasemen Liga Italia: Inter Milan Sakiti Juventus, AC Milan Ikut Remuk
Inter Milan menjadi juara paruh musim Liga Italia dan meninggalkan Juventus dan AC Milan gigit jari di papan klasemen sementara.
TRIBUNNEWS.COM - Inter Milan untuk sementara merajai klasemen Liga Italia hingga pekan ke-19.
Status mentereng yang digapai Inter Milan di klasemen Liga Italia tak lepas dari hasil yang didapatkan Nerazzurri.
Pada pekan ke-19 yang digelar Sabtu (6/1/2024), Inter Milan menang dramatis 2-1 saat menjamu Verona di San Siro.
Tambahan tiga poin itu membuat Inter Milan makin nyaman berada di puncak klasemen.
Kini, Inter memiliki 48 angka dari 19 laga yang sudah dijalani.
Nerazzurri mengungguli Juventus yang harus puas berada di peringkat kedua.
Rasa sakit hati Juventus berangkali akan makin besar.
Pasalnya Bianconeri tak akan bisa berbuat apapun untuk mengganggu Inter Milan.
Raihan poin Inter Milan akan aman dari kejaran Juventus meskipun Si Nyonya Tua memenangi laga pekan ke-19.
Koleksi angka Juventus maksimal hanya akan menyetuntuh 46 poin dengan tambaha tiga angka di pekan ini.
Untuk itu, Juventus harus rela melihat Inter Milan menenteng status juara paruh musim.
Rasa sakit yang sama juga dirasakan AC Milan.
Baca juga: Bukan Ide Sendiri, Inter Milan Pilih Nurut Wejangan Klub Belgia di Bursa Transfer
Rival sekota Inter itu makin tak bisa berbuat banyak untuk mengganggu Nerazzurri.
Mereka bahkan masih sibuk membenahi performa tim berjuluk Rossoneri itu.
Pasalnya AC Milan masih jauh dari kata konsisten dalam beberapa bulan terakhir.
Hal itu membuat mereka terpaut makin jauh dari Inter yang ada di puncak klasemen Liga Italia.
Kini, AC Milan mengoleksi 36 poin.
Mereka masih belum memainkan laga pekan ke-19.
Untuk itu, skenario poin maksimal AC Milan akan ada di angka 39.
Mereka juga belum bisa menggeser Juventus dengan raihan poin seperti itu.
Laga Inter vs Verona
Menjamu Verona, pelatih Inter Milan Simone Inzaghi bermain menggunakan formasi 3-5-2.
Lini depan Inter Milan masih diisi duo Thuram dan Lautaro Martinez.
Di sisi lain, Verona sendiri menggunakan formasi 4-2-3-1.
Menilik jalannya laga lima menit awal, Inter Milan tampil menekan pertahanan Verona.
Sementara Verona hanya memanfaatkan bola serangan balik.
Inter Milan yang terus menyerang akhirnya mendapatkan momentum pada menit ke-13.
Henrikh Mkhitaryan berhasil mengumpan Lautaro Martinez yang pergerakan bebas menuju jantung gawang.
Walhasil umpan terobosan Mkhitaryan berhasil diselesaikan dengan manis Lautaro Martinez untuk membuka keunggulan 1-0.
Pada babak kedua Verona yang tertinggal mencoba melakukan pergantian.
Dengan menarik Jordi Mboula dengan menaruh Darko Lazovic.
Berjalan tiga menit, Inter Milan sukses menggandakan keunggulan melalui Lautaro Martine melalui assist Francesco Acerbi.
Nahas, proses gol Lautaro itu dianulir VAR, setelah Francesco Acerbi terlebih dahulu kerena jebakan offside usai mendapat umpan Mkhitaryan.
Keasyikan menyerang, Inter Milan bak lupa cara bertahan.
Melalui serangan balik, Verona mampu menyamakan kedudukan melalui Thomas Henry.
Umpan keras dari Ondrej Duda dari sisi kanan mampu diselesaikan dengan manis oleh Thomas Henry dengan satu sentuhan (74').
Momentum Inter Milan datang pada menit ke-90+4, Davide Frattesi berhasil menyelamatkan Nerazzurri dari kekalahan.
Di sisa menit akhir, Verona mendapatkan peluang melalui titik putih. Nahas, sang eksekutor yakni Thomas Henry gagal menjalankan tugasnya dengan baik.
Tak ada peluang tercipta lagi, skor 2-1 untuk Inter Milan bertahan hingga laga usai.
Klasemen Liga Italia
Klik di Sini
(Tribunnews.com/Guruh)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.