Piala Asia 2023
Kejar Tayang Timnas Indonesia di Piala Asia 2024, Imbang Lawan Irak Misi Shin Tae-yong
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong kejar tayang menampilkan kejutan performa tim asuhannya di Piala Asia 2024 diawali melawan Irak (15/1).
Penulis:
Muhammad Nursina Rasyidin
Editor:
Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong kejar tayang menampilkan kejutan performa tim asuhannya di Piala Asia 2024.
Turnamen tertinggi tingkat Asia itu akan dimulai 12 Januari 2024, sementara Timnas Indonesia bakal bertanding tiga hari berselang dengan menghadapi Irak.
Itu artinya, masih ada waktu 4 hari lagi bagi Shin Tae-yong mematangkan persiapan Timnas Indonesia, terhitung sejak hari ini, Kamis (11/1/2024).
Momen ini adalah final bagi Shin Tae-yong, menantikan penampilan Timnas Indonesia setelah rangkaian panjang dilalui.

Sejak 20 Desember 2023 hingga 6 Januari 2024, Timnas Indonesia menjalani pemusatan latihan di Turki.
Skuad Garuda ditempat dengan sedemikian menu latihan yang telah disusun oleh tim pelatih untuk meningkatkan kondisi tubuh dan fisik.
Hari demi hari dilalui, dua laga ujicoba melawan Libya pun dilakoni Timnas Indonesia turun dengan starting XI yang berbeda, kombinasi pemain yang berbeda, dan cara bermain yang cukup berbeda.
Tapi, hal yang paling disoroti oleh Shin Tae-yong tak lepas dari fisik dan kembali ke fisik.
Usai menjalani serangkaian pemusatan latihan dan ujicoba di Turki, Timnas Indonesia bertolak ke Qatar.
Lalu melakoni ujicoba pamungkas melawan Iran yang notabene adalah tim ranking 2 FIFA untuk zona Asia.
Hasilnya memang pilu, Timnas Indonesia dilibas dengan skor 5-0. Iran pun sempat mencoba bermain dengan 10 pemain menjelang babak pertama usai karena ada pemain yang ditari cedera.
Baca juga: Target Shin Tae-yong di Piala Asia 2024: Timnas Indonesia Cicipi Semua Rasa untuk Lolos ke 16 Besar
Dalam range waktu yang cukup lumayan, Timnas Indonesia tak mampu mengecilkan ketertinggalan di saat Iran sudah unggul 3-0.
Lalu dua gol tambahan tercipta di babak kedua.
Indonesia tak perlu khawatir, wakil ASEAN yang menjalani pertandingan melawan tim papan atas Asia memang masih kesulitan.
Menurut Shin Tae-yong, tim-tim seperti Jepang, Korea Selatan, dan Iran sudah berada di level yang berbeda dibandingkan wakil ASEAN.
Namun, kekalahan telak yang dialami Timnas Indonesia atas Iran setidaknya memperlihatkan perkembangan skuad Garuda untuk melakoni Piala Asia 2024.
"Kami naik sekitar 60-70 persen hingga pertandingan persahabatan melawan Iran pada tanggal 9 Januari (kalah 5-0)," beber Shin Tae-yong soal perkembangan anak asuhnya berdasarkan persentase, dikutip dari Sports Seoul.
"Meskipun kami kalah, itu melebihi ekspektasi kami. Yang harus kami lakukan adalah menaikkannya sebesar 20 persen lagi selama 5 hari tersisa," sambungnya setelah menghadapi Iran kemarin.
Shin Tae-yong berharap anak asuhnya bisa menampilkan permainan terbaik pada pertandingan Piala Asia sehingga mampu memberikan kejutan yang maju sebagai tim non unggulan.
Syaratnya, para pemain tidak boleh melakukan kesalahan, seperti yang terjadi berulang kali di laga ujicoba.
Terutama pemain di lini pertahanan.
"Selama kita tidak melakukan kesalahan, kita bisa menimbulkan kejutan," ungkapnya.

Target Jadi Peringkat 3 Terbaik
Pelatih asal Korea Selatan itu mengincar lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2024.
Bukan sebagai juara grup apalagi runner-up, tetapi melalui peringkat 3 terbaik.
Hal itu berdasarkan peluang Timnas Indonesia menghadapi Irak, Vietnam, dan Jepang yang tergabung dalam Grup D.
Shin Tae-yong mematok imbang lawan Irak, lalu harus menang dari Vietnam, dan satu kekalahan.
Dengan begitu Timnas Indonesia akan mengumpulkan 4 poin untuk bersaing di peringkat 3 terbaik.
Tapi masih bergantung dengan hasil pertandingan Irak ataupun Jepang.
Shin Tae-yong menghindari lolos sebagai runner-up karena berpeluang menghadapi Korea Selatan di babak 16 besar.
"Sebenarnya lebih baik melaju ke babak 16 besar di posisi 3 daripada posisi ke-2 grup," bebernya.
"Dilihat secara objektif, bertemu Korea bukanlah hal yang mudah. Peluang untuk menang sangat kecil."
"Lebih mudah untuk meraih posisi ketiga," akunya jujur.
"Saya memikirkan sat kemenangan, satu seri, dan satu kekalahan di babak penyisihan grup. Vietnam harus dikalahkan, dan Irak setidaknya harus meraih hasil imbang."
"Jepang sejujurnya berada pada level yang berbeda. Itu tidak akan mudah, tetapi saya berniat untu menganggap remeh mereka," tutupnya.
Jadwal Piala Asia 2023 Grup D
Minggu, 14 Januari 2024
Pukul 18.30 WIB - Jepang vs Vietnam
Senin, 15 Januari 2024
Pukul 21.30 WIB - Timnas Indonesia vs Irak
Jumat, 19 Januari 2024
Pukul 18.30 WIB - Irak vs Jepang
Pukul 21.30 WIB - Vietnam vs Timnas Indonesia
Rabu, 24 Januari 2024
Pukul 18.30 WIB - Jepang vs Timnas Indonesia
Pukul 18.30 WIB - Irak vs Vietnam
(Tribunnews.com/Sina)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.