Liga Inggris
Di Balik Kemenangan Manchester City, Teror Pep Guardiola Intai Nasib Liverpool di Anfield
Di balik kemenangan dan kelolosan Manchester City ke 8 besar Liga Champions, teror sudah Pep Guardiola mengintai Liverpool di Stadion Anfield.
TRIBUNNEWS.COM - Sorotan menarik mewarnai kemenangan sekaligus kelolosan Manchester City ke babak perempat final Liga Champions, Kamis (7/3/2024) dinihari tadi.
Bermain di Stadion Etihad, Manchester City menghajar Copenhagen dengan skor 3-1 pada leg kedua 16 besar.
Kemenangan tersebut seakan identik dengan skor yang tercipta saat Manchester City menang di kandang Copenhagen.
Manchester City akhirnya berhasil mengamankan tiket perempat final setelah unggul agregat skor 6-2 atas Copenhagen.
Berbagai rekor menarik dan bersejarah pun tercipta setelah kemenangan Manchester City tersebut.
Termasuk keberhasilan Manchester City menjadi tim ketiga dalam sejarah yang menang 10 laga beruntun di Liga Champions.
Baca juga: 4 Fakta Unik Manchester City Lolos 8 Besar Liga Champions, The Citizens Bak Monster Eropa
Adapula catatan impresif Manchester City yang tak terkalahkan dalam 30 laga kandang di Liga Champions.
Lalu, catatan gol Erling Haaland yang menyamai legenda Manchester City, Sergio Aguero yakni 41 gol di Liga Champions.
Namun, salah satu sorotan menarik sebenarnya terlihat dari komposisi skuad Manchester City di leg kedua.
Pep Guardiola selaku pelatih Manchester City seakan paham betul dengan penting merotasi pemain dalam laga ini.
Di kala timnya sudah di atas angin akan lolos ke perempat final, rotasi jelas menjadi pilihan Guardiola.
Apalagi pada laga berikutnya tepat pada akhir pekan, laga hidup mati dijalani Manchester City di Liga Inggris.
Merujuk pada jadwal Liga Inggris pekan 28, Manchester City dijadwalkan akan bertandang ke markas Liverpool di Anfield.
Laga melawan Liverpool selaku pemuncak klasemen Liga Inggris jelas terasa sangat krusial bagi Manchester City.
Hal ini dikarenakan hasil dalam laga tersebut berpotensi memengaruhi peta jalur juara Liga Inggris musim ini.
Hingga kini, Manchester City masih menempati posisi kedua klasemen dengan 62 poin di Liga Inggris.
Jarak poin Manchester City dengan Liverpool selaku pemuncak hanya terpaut satu angka saja.
Sementara, selisih angka Manchester City dengan Arsenal selaku peringkat ketiga tinggal satu poin saja.
Melihat ketatnya raihan poin tersebut, kemenangan dalam setiap laga jelas menjadi hal krusial yang harus didapatkan.
Termasuk bagi Manchester City yang akan melakoni laga penting melawan Liverpool di Stadion Anfield, akhir pekan ini.
Kemenangan jelas menjadi target yang diusung Manchester City selaku tim tamu di markas Liverpool.
Jika mampu mengalahkan Liverpool di Anfield, Manchester City akan mengkudeta posisi puncak klasemen.
Hal itu berarti takdir pemenang gelar juara Liga Inggris musim ini akan beralih ke Manchester City.
Menghadapi laga krusial tersebut, persiapan Guardiola pun dimulai saat timnya melawan Copenhagen, dinihari tadi.
Juru taktik asal Spanyol itu rela tidak menurunkan kekuatan terbaiknya untuk bisa menyingkirkan Copenhagen.
Pemain andalan seperti Kevin De Bruyne, Phil Foden, Kyle Walker dan Bernardo Silva di parkir di bangku cadangan.
Bahkan, John Stones dan Nathan Ake juga dicadangkan Guardiola dalam laga melawan Copenhagen.
Saat melakukan pergantian pemain, hanya Stones saja sebagai pemain utama yang dimasukkan Guardiola.
Sisanya, Guardiola malah memberikan kesempatan bermain kepada Sergio Gomez, Jacob Wright dan Micah Hamilton.
Menariknya pula pemain yang diganti merupakan pemain pilar termasuk Erling Haaland, Rodri dan Ruben Dias.
Melihat keputusan tersebut, Guardiola seakan ingin mengistirahatkan pemain andalannya jelang laga melawan Liverpool.
Dengan tidak adanya cedera serius dalam laga melawan Copenhagen, kecuali Matheus Nunez yang jari tangannya patah.
Maka bisa dipastikan Guardiola akan menurunkan kekuatan penuh untuk mencuri tiga angka dari Anfield, akhir pekan ini.
De Bruyne, Foden, Walker hingga Bernardo Silva yang tidak bermain sama sekali dipastikan siap tempur di Anfield.
Haaland, Dias dan Rodri yang diganti pada babak kedua juga sepertinya akan pulih tepat waktu melawan Liverpool.
Disisi lain, Jurgen Klopp harus memutar otak lebih keras karena Liverpool akan bermain terlebih dahulu di leg pertama Liga Eropa, Jumat (8/3/2024) dinihari nanti.
Di tengah padatnya jadwal dan badai cedera yang menghantam Liverpool, Klopp tentu harus jeli merotasi pemainnya.
So, layak dinanti seperti apa kesengitan yang tersaji dalam laga Liverpool vs Manchester City di Anfield akhir pekan ini?
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.