Perbandingan Harga Tiket Timnas Indonesia Sepanjang Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion GBK

TRIBUNNEWS.COM - Simak perbandingan harga tiket Timnas Indonesia dari laga ke laga ketika memainkan pertandingan kandang di Stadion Gelora Bung Karno, selama ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Dapat dikatakan, harga tiket laga kandang Timnas Indonesia mengalami kenaikan yang cukup drastis di semua kategori.

Dibandingkan dengan harga tiket Timnas Indonesia saat bermain perdana di Kualifikasi Piala Dunia 2026 tepatnya pada ronde pertama melawan Brunei Darussalam.

Kenaikan harga tiket Timnas Indonesia dalam laga home tergolong lumayan tinggi hampir di semua kategori yakni lebih dari 190 persen.

Sebagai contoh tiket paling murah yang dijual yakni kategori upper alias yang berada di tribun atas stadion.

Saat Timnas Indonesia memulai perjuangannya jumpa Brunei Darussalam di ronde pertama, harga tiket saat itu hanyalah Rp 125 ribu.

Namun setelah Timnas Indonesia terus melaju ke ronde kedua hingga ketiga, harga tiket terus naik hingga akhirnya stabil.

Dalam rilis terbaru akun Timnas Indonesia yang menginformasikan harga tiket laga kandang melawan China pada bulan depan.

Baca juga: Daftar Harga Tiket Timnas Indonesia vs China: Termurah Rp 300 Ribu, Siap-siap War Besok

Harga tiket dengan kategori upper dipatok dengan harga Rp 300 ribu alias yang paling murah dari semua kategori yang ada.

Harga Rp 300 ribu dapat dikatakan cukup stabil sejak melawan Jepang, lalu Arab Saudi, Bahrain dan China pada bulan depan.

Beralih ke kategori berikutnya, yakni tribun bagian utara dan selatan, yang mana biasanya diisi oleh para Ultras Garuda.

Saat laga perdana melawan Brunei Darussalam, harga tiket kategori 2 bagian utara dan selatan sama-sama dipatok harga Rp 125 ribu.

Namun berdasarkan rilis terbarunya, harga tiket dengan kategori yang sama sudah naik hampir 4,5 kali lipat menjadi Rp 600 ribu.

Awalnya tiket kategori ini naik secara perlahan mulai dari Rp 200 ribu saat melawan Vietnam di ronde kedua.

Lalu, naik lagi menjadi Rp 550 ribu saat melawan Filipina dan Australia, sebelum akhirnya stabil pada harga Rp 600 ribu ketika melawan Jepang, Arab Saudi, Bahrain, lalu China pada bulan depan.

Untuk kategori lebih elit lagi yakni tribun timur dan barat, PSSI awalnya mematok harga Rp 250 ribu saja saat melawan Brunei.

Namun, kini harga tiket dengan kategori tersebut meroket hampir lima kali lipat menjadi Rp 1.250.000,-, sejak melawan Jepang.

Dan untuk harga tiket termahal dengan kategori VIP, awalnya tiket kategori ini dijual Rp 450 ribu, namun mengalami tiga kali perubahan.

Mulai dari kenaikan menjadi Rp 750 ribu, Rp 1.250 ribu, dan teranyar stabil pada harga Rp 1.750.000,- termasuk melawan China.

Kenaikan harga tiket menonton Timnas Indonesia dari laga ke laga barangkali terasa wajar, karena berbagai aspek termasuk ekonomi itu sendiri.

Apalagi kenaikan harga tiket Timnas Indonesia diiringi kualitas lawan hingga prestisnya laga itu sendiri menuju Piala Dunia.

Belum lagi semakin mewahnya skuad Timnas Indonesia membuat laga yang dijalani Garuda saat ini makin ekslusif rasanya.

Maka dari itu, kenaikan harga tiket laga kandang Timnas Indonesia yang tembus di atas 200 persen, jelas menjadi fenomena tersendiri bagi sepak bola tanah air.

Jika dicermati, harga tiket yang dipatok PSSI saat ini untuk penonton yang ingin menyaksikan Skuad Garuda mulai stabil sejak melawan Jepang di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Adapun pertandingan melawan China akan menjadi partai kandang terakhir Timnas Indonesia di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Sebab setelah lawan China pada tanggal 5 Juni 2025 mendatang, Jay Idzes dkk akan bertandang ke markas Jepang lima hari kemudian.

Saat ini, Timnas Indonesia berada di posisi keempat klasemen dengan sembilan poin.

Peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 masih terbuka lebar.

Daftar Harga Tiket Timnas Indonesia vs China

• Mandiri Premium West/East: Rp 1.750.000,-  (Tribun VIP Barat/Timur)
• Freeport Garuda West: Rp 1.250.000,- (Tribun Barat)
• Sinar Mas Garuda East: Rp 1.250.000,- (Tribun Timur)
• Indosat Garuda South: Rp 600.000,- (Tribun Belakang Gawang)
• Astra Financial Garuda North: Rp 600.000,- (Tribun Belakang Gawang)
• Indomie Upper Garuda: Rp 300.000,- (Tribun Atas)

Cara Membuat Akun Garuda ID

1. Buka laman https://garuda-id.pssi.org/sign-up

2. Masukkan email dan buat kata sandi sesuai dengan ketentuan yang berlaku pada kolom yang tersedia di laman tersebut. Kemudian klik Daftar.

3. Masukkan kode OTP yang telah dikirimkan ke email terdaftar. Kemudian klik Verifikasi.

4. Unggah foto KTP Anda, kemudian isi data diri. Ketentuan foto KTP dan bagi mereka yang belum memiliki KTP karena faktor usia dapat Anda simak pada laman tersebut. Kemudian klik Lanjut.

5. Unggah foto selfie Anda untuk verifikasi wajah. Perlu diperhatikan bahwa tidak sembarang foto selfie bisa diterima. Foto selfie yang diterima adalah foto dengan wajah lurus menatap ke kamera, tidak terlalu jauh atau dekat dengan kamera, tidak blur, tidak diperbolehkan memakai aksesoris yang berlebihan, dan untuk perempuan berhijab agar hijab tidak menutupi wajah. Kemudian klik Lanjut.

6. Dalam kasus verifikasi gagal, Anda dapat mengecek lagi data yang telah dimasukkan. Jika pendaftaran berhasil, Anda akan mendapatkan nomor ID di Garuda ID.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)