Piala Dunia Antarklub
Tersingkir Tragis di Piala Dunia Antarklub, Akhir Pilu Pengabdian Luka Modric Bersama Real Madrid
Tersingkirnya Real Madrid di semifinal Piala Dunia Antarklub 2025, Kamis (10/7/2025) menyisakan berbagai catatan pilu khususnya bagi Luka Modric.
Penulis:
Dwi Setiawan
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
Ketertinggalan tiga gol di babak pertama, seakan menjatuhkan mental dan harga diri Real Madrid di hadapan PSG.
Akhirnya, Real Madrid harus menyerah dan tak berkutik sama sekali, serta harus mengakui superioritas PSG dalam laga ini.
Kekalahan telak dari PSG jelas menjadi momen pahit bagi Real Madrid yang baru menjalani era baru bersama Xabi Alonso.

Setelah dibantai PSG, Real Madrid otomatis dipastikan tersingkir dari Piala Dunia Antarklub sekaligus dipaksa puasa gelar.
Harapan Real Madrid untuk bisa meraih gelar Piala Dunia Antarklub 2025 akhirnya sirna dan buyar gegara PSG.
Selain itu, harapan Real Madrid dan Luka Modric untuk saling memberikan kado terbaik sebelum berpisah juga ambyar.
Khusus bagi Luka Modric, tersingkir secara tragis di Piala Dunia Antarklub 2025 jelas menjadi kado pahit perpisahan baginya.
Ditambah, Luka Modric harus menerima kenyataan bahwa Real Madrid gagal meraih trofi di akhir musim, tepat saat ia mengabdi untuk terakhir kalinya.
Tak bisa dibantah, sejak didatangkan Real Madrid dari Tottenham Hotspur pada tahun 2012, Modric telah menjelma sebagai pemain terbaik dunia, sekaligus legenda Los Blancos.

Berbagai gelar juara bergengsi pun mampu dipersembahkan Modric selama 13 tahun berkarier di Santiago Bernabeu.
Enam gelar Liga Champions, empat trofi Liga Spanyol, lima kali juara Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub telah dimenangkan Modric bersama Real Madrid.
Di level individu, kesuksesan besar juga diraih Modric yang memenangkan penghargaan pemain terbaik UEFA, FIFA dan Ballon dOr 2018.
Statistik mencatat selama berkarier di Real Madrid, Modric tampil sebanyak 597 pertandingan di semua kompetisi selama 13 tahun.
Koleksi 43 gol dan 95 assist menjadi kontribusi apik Luka Modric selama mengabdi di Real Madrid.
Hanya saja pada akhirnya, pengabdian Modric bersama Real Madrid berakhir dengan hal yang menyakitkan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.