Liga Inggris
Bagaimana Bisa Manchester United Belanja Cunha, Mbeumo, dan Sesko di Saat Keuangan Klub Lagi Sulit?
Analisis keuangan Manchester United bisa berbelanja pemain di bursa transfer musim panas 2025/2026, padahal dalam masa sulit finansial.
Penulis:
Muhammad Nursina Rasyidin
Editor:
Dwi Setiawan
Bagaimana bisa man united belanja Cunha, Mbeumo, dan Sesko di Saat Keuangan Klub Lagi Sulit?
TRIBUNNEWS.COM - Isu keuangan Manchester United yang sedang kesulitan bukanlah berita baru. Hal itu sudah menjadi santapan publik sejak pemilik baru datang dengan harapan merekontruksi kondisi klub.
Pemecatan karyawan, makan siang gratis staf dihentikan, dan hal-hal lainnya diefisiensikan agar neraca keuangan Manchester United bisa stabil. Belum lagi masalah utang yang dimiliki klub.
Tapi, belakangan ini, tim berjuluk Setan Merah itu justru menunjukkan pengeluaran yang cukup besar untuk mendatangkan pemain. Jika Benjamin Sesko jadi bergabung dengan Man United di bursa transfer musim panas ini, maka klub diperkirakan mengeluarkan uang hingga 200 juta pound.

Selain Sesko, Matheus Cunha dan bryan Mbeumo telah datang lebih dulu dalam rangka perombakan lini depan yangdiharapkan Ruben Amorim.
Manchester United punya siasat cerdik untuk mengatasi masalah keuangan klub.
Mereka adalah salah satu klub terbesar dan tersohor dengan nilai komersial yang begitu tinggi, tidak hanya di Inggris, melainkan di berbagai penjuru dunia.
"Ini merek besar di sepak bola Inggris, PHK memang terlihat parah, tapi itulah model bisnis INEOS (pemilik baru Man United), mereka sudah melakukannya di perusahaan lain," komentar pakar keuangan sepak bola, Kieran Maguire kepada BBC.
Ya, INEOS merupakan perusahaan kimia, manufaktur, dan energi global yang berkantor di London. Perusahaan itu memiliki sekitar 20 unit bisnis indenpenden yang masing-masingnya memiliki direksi.
Baca juga: Mancunian Full Senyum, Sesko Setuju Gabung Manchester United, Dikontrak hingga 2030
Di puncak kepemilikannya, ada sosok Sir Jim Ratcliffe sebagai pendiri perusahaan. INEOS memiliki minat yang besar terhadap dunia olahraga. Selain Man United, mereka juga ambil andil di Formula 1, balap sepeda, hingga rugbi.
Jika menurut Maguire cara yang diterapkan Sir Jim Ratcliffe telah dilakukan di berbagai cabang olahraga, apakah bisa di dunia sepak bola?
Padahal menurut Ratcliffe ada potensi bagi Manchester United untuk bangkrut menjelang Natal tahun ini.
Oleh karena itu langkah konkret diambil demi penghematan pengeluaran.
Untuk diketahui, Manchester United membeli Matheus Cunha dan Mbeumo yang menelan biaya hingga 130 juta pound dengan cara mencicil sepanjang durasi kontrak mereka.
Manchester United bisa menghemat pengeluaran karena tidak sekaligus mengeluarkan uang dalam jumlah banyak.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.