FIFA Matchday
Tak Dipanggil Ancelotti Masuk Skuad Brasil, Neymar: Bukan Masalah Fisik yang Jadi Penyebab Utama
Carlo Ancelotti mengambil keputusan mengejutkan dengan tidak menyertakan Neymar Jr. dalam daftar pemain Brasil menghadapi Chile dan Bolivia.
Penulis:
Arif Tio Buqi Abdulah
Editor:
Sri Juliati
“Itu hanya edema otot, sedikit tidak nyaman, tapi tidak ada yang serius. Kalau memang parah, saya tidak akan bermain hari ini atau melawan Bahia beberapa hari lalu."
"Kalau saya tidak dimainkan, itu murni keputusan teknis, tidak ada hubungannya dengan kondisi fisik saya," kata mantan pemain Barcelona dan PSG ini.
Pernyataan itu mengisyaratkan bahwa absennya Neymar lebih karena keputusan teknis murni dari Ancelotti, bukan karena faktor cedera.
Sang penyerang pun menegaskan sikapnya untuk tetap menghormati keputusan tersebut.
"Saya menghormatinya, sekarang saya berada di luar dan tugas saya adalah mendukung Timnas," terang Neymar.

Baca juga: Donnarumma Alami Hal yang Sama dengan Messi, Neymar, dan Mbappe
Beberapa waktu lalu, Neymar telah membuat perkembangan yang cukup baik perihak kondisinya saat ini.
Untuk pertama kalinya dalam tiga tahun, pemain yang kini berusia 33 tahun itu bisa bermain di enam laga beruntun.
Meski begitu, ia mengakui masih ada sedikit ketidaknyamanan pada otot paha. Hal itu pula yang membuat kubu CBF dan Ancelotti mengambil langkah hati-hati.
Ini juga terutama mengingat Brasil akan menghadapi laga berat di altitude tinggi La Paz saat menantang Bolivia.
Meski polemik Neymar jadi sorotan publik, federasi sepakbola Brasil (CBF) menegaskan tidak akan memberi penjelasan tambahan.
Fokus penuh diberikan pada persiapan tim untuk laga kontra Chile di Maracanã pada 4 September dan melawan Bolivia pada 9 September.
Ancelotti juga dijadwalkan memberi keterangan resmi sehari jelang laga menghadapi Chile.
Adanya keputusan ini memang menambah daftar panjang hubungan rumit antara Neymar dan timnas Brasil.
Di satu sisi, Ancelotti ingin menjaga kondisi sang bintang untuk jangka panjang, namun di sisi lain Neymar merasa sudah cukup fit untuk kembali ke level internasional.
Kini, Brasil yang sudah memastikan tiket ke Piala Dunia 2026, akan mengakhiri fase kualifikasi tanpa sang megabintang.
Pertanyaannya, apakah Ancelotti benar-benar tengah menyiapkan transisi baru tanpa ketergantungan pada Neymar, atau sekadar strategi untuk menjaga kebugarannya? Jawabannya bakal terlihat beberapa bulan mendatang.
(Tribunnews.com/Tio)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.