Prediksi Juara & Degradasi Super League setelah Pekan 5: Borneo & Persib Bersaing, Persis Terancam

Angka tersebut sama besarnya dengan Persib Bandung yang juga memiliki persentase juara 37 persen.

Bedanya, persentase Borneo finis sebagai runner-up hanya 25 persen, ketimbang Persib 26 persen.

Adapun Persib Bandung kembali ke jalur kemenangan setelah menang tipis 1-0 saat menjamu Persebaya Surabaya di Stadion GBLA, pada Jumat (12/9).

Gol semata wayang Persib dicetak oleh Uilliam Barros pada menit ke-53.

Atas kemenangan ini membuat Persib naik ke peringkat keenam dengan tujuh poin.

Tim asuhan Bojan Hodak itu kembali ke jalur kemenangan setelah dikalahkan Persijap 1-2 dan imbang lawan PSIM 1-1.

Selain seru di papan atas, persaingan di zona merah alias zona degradasi Super League juga menarik.

Persis Solo dan PSM Makassar kembali meraih kekalahan pada pekan kelima ini.

PSM takluk 1-2 di kandang Persita, Kamis (11/9), sedangkan Persis kalah 1-2 saat menjamu Persijap, Sabtu (13/9).

Bagi PSM, hasil ini menambah rentetan negatif di awal musim 2025/2026.

Tim berjuluk Juku Eja itu belum mampu menang dalam empat pertandingan yang telah dijalani, mereka hanya mampu tiga kali imbang dan sekali kalah.

Sedangkan bagi Persis, kekalahan ini membuat tim berjuluk Laskar Sambernyawa itu gagal menang dari empat laga terakhir.

Sempat menang di laga perdana melawan Madura United 2-1, performa Persis berturut-turut anjlok setelah dibantai Persija 0-3, imbang lawan PSBS 2-2, ditaklukkan Bhayangkara 0-2, dan kalah dari Persijap 1-2.

Kini PSM Makassar dan Persis berada di posisi dua terbawah klasemen sementara Super League.

Berdasarkan prediksi dari FootyRankings, Persis menjadi tim dengan persentase degradasi paling tinggi dengan perkiraan mencapai 39 persen.