Dean James Tampil Gemilang di Eropa, Jadi Bekal Melawan Arab Saudi dan Irak

Dean James Tampil Gemilang di Eropa, Menjadi Bekal untuk Lawan Arab Saudi dan Irak

TRIBUNNEWS.COM- Menjelang pertandingan berat melawan Arab Saudi di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Kamis (9/10) dini hari, perhatian publik Indonesia tak hanya tertuju pada nama-nama seperti Jay Idzes, atau Ole Romeny. 

Ada satu sosok yang tengah mencuri sorotan: Dean James, bek kiri 25 tahun yang sedang dalam performa terbaiknya bersama klub Belanda, Go Ahead Eagles.

Musim ini, James tampil konsisten di Eredivisie dan bahkan mencicipi kerasnya atmosfer Liga Europa. Ketangguhannya di sektor kiri pertahanan menjadikannya salah satu pemain kunci Patrick Kluivert untuk menghadapi gempuran cepat dari sisi kanan Arab Saudi. 

Di laga nanti, James kemungkinan besar akan berhadapan langsung dengan winger eksplosif seperti Firas Al-Buraikan atau Marwan Al Sahafi, dua pemain muda Saudi yang dikenal memiliki kecepatan dan kemampuan 1 lawan 1 yang mematikan.

Namun bagi Dean James, tekanan dan tantangan besar bukan hal baru. Ia telah menghadapinya sepanjang tahun ini — baik di Eropa maupun bersama Tim Garuda.

Dua tahun lalu, nama Dean James belum banyak diperhitungkan. Ia hanya menjadi pemain cadangan di FC Volendam, berada di belakang Bas Kuipers. 

Kini, situasinya berbalik drastis. Ia menjadi starter utama di Go Ahead Eagles, membawa klub itu menjuarai KNVB Beker 2025, dan mengantarkan mereka tampil di kompetisi Eropa.

Langkahnya menuju profesional dimulai di akademi muda Ajax, sebelum menimba ilmu di FC Volendam. Lima tahun lalu, ia menembus tim utama Volendam yang masih berlaga di divisi dua Belanda.

Musim panas 2023 menjadi titik balik — James pindah ke Go Ahead Eagles dengan status bebas transfer. Di klub inilah, kariernya meledak.

Yang paling anyar, Dean James mengemas dua assists penampilan gemilang dengan memberikan dua assist dalam kemenangan Go Ahead Eagles 2-1 atas Panathinaikos di Liga Europa, Kamis (2/10).

Baca juga: 3 Rekor Bersejarah Dean James di Liga Eropa: Selamatkan Wajah Belanda, hingga Bikin Timnas Bangga

James yang bermain selama 90 menit memiliki statistik bagus. Di antaranya akurasi operan yang mencapai 83 persen, akurasi operan di sepertiga lapangan terakhir yang mencapai 80 persen.

Catatan di situs Whoscored, dan Transfermarkt, bek berusia 25 tahun ini telah bermain 10 kali di berbagai kompetis dengan menit bermain 679, dengan mengemas satu assists. Whoscored mengganjarnya dengan nilai 6.76. 

“Memang berjalan cepat,” ujar James dalam konferensi pers menjelang laga Liga Europa melawan Panathinaikos, merenungi perjalanan kariernya. 

“Sulit untuk benar-benar berhenti dan memikirkannya. Saya ingin tetap fokus dan hidup dari pertandingan ke pertandingan. Sedikit menikmati boleh, tapi tetap fokus,” ujarnya bertekad.

Di timnas Garuda, James langsung mendapat tempat utama di sektor kiri pertahanan. Permainannya yang disiplin, dan kemampuan duel satu lawan satu menjadikannya salah satu aset penting dalam sistem pertahanan Indonesia.

Dalam beberapa laga terakhir bersama timnas, James menunjukkan kombinasi solid antara gaya Eropa dan semangat khas pemain Asia Tenggara. Ia agresif saat bertahan, tetapi juga mampu membantu serangan melalui overlap cepat di sisi kiri. 

Dengan stamina yang terjaga dan kemampuan membaca permainan yang matang, James berpotensi menjadi motor keseimbangan antara lini belakang dan tengah timnas.

Kluivert disebut sangat mengandalkan James untuk menjaga sisi kiri tetap kokoh menghadapi serangan cepat dari lawan. Apalagi melawan Arab Saudi yang dikenal dengan permainan direct, dan eksplosif di sisi sayap, peran James akan menjadi kunci.

Sementara itu, sebanyak 18 pemain Indonesia sudah tiba di Jeddah pada Sabtu (4/10/2025), termasuk Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On yang baru menyusul usai membela klubnya masing-masing di Eropa.

Jay Idzes sebelumnya harus membela Sassuolo melawan Verona pada lanjutan Serie-A, Sabtu (4/10/2025), dini hari WIB. Dalam laga itu, Jay Idzes bermain 90 menit dan membawa klubnya menang dengan skor 1-0. Usai pertandingan, Jay Idzes langsung berangkat ke Arab Saudi untuk bergabung bersama timnas Indonesia. 

Sedang Nathan Tjoe-A-On juga baru saja membela FC Willem II melawan Roda pada lanjutan Eerste Divisie, Sabtu (4/10/2025), dini hari WIB. Bermain 90 menit menempati posisi bek sayap kiri, Nathan gagal membawa klubnya menang karena kalah 1-2 dari Roda.

Dengan begitu, kini tersisa 11 pemain yang belum juga bergabung bersama timnas Indonesia. Ke-11 pemain itu rencananya datang pada Minggu (5/10), dan Senin (6/10). Semuanya baru lengkap pada H-2 jelang laga melawan Arab Saudi.

Adapun ke-11 pemain yang belum datang itu adalah Maarten Paes, Justin Hubner, Kevin Diks, Sandy Walsh, Calvin Verdonk, Dean James, Shayne Pattynama, Joey Pelupessy, Ragnar Oratmangoen, Miliano Jonathans, dan Mauro Zijlstra.

Pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert, sebelumnya memanggil 29 pemain untuk melawan Arab Saudi dan Irak.

Timnas Indonesia dijadwalkan akan melawan Arab Saudi pada laga pertama Grup B Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion King Abdullah, Jeddah, Arab Saudi, Rabu (8/10/2025).

Setelah itu, Tim Merah Putih bertemu Irak pada laga kedua Grup B Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion King Abdullah, Sabtu (11/10/2025). 

Patrick Kluivert Yakin Meski Persiapan Minim 

TIMNAS Indonesia menghadapi tantangan besar karena waktu persiapan yang sangat singkat menjelang laga melawan Arab Saudi dan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. 

Persiapan sejatinya sudah dimulai sejak 1 Oktober 2025 di Jakarta. Namun, hanya 12 pemain dari Super League yang ikut serta dalam sesi latihan Timnas Indonesia itu. 

Meski demikian, pelatih Patrick Kluivert tetap optimistis terhadap kondisi tim. Dia yakin para pemainnya dapat segera menyesuaikan diri dengan permainan tim. 

"Ya, saya pikir mereka bisa segera menyatu," ujar Patrick Kluivert. 

"Semuanya tahu cara kerja kami. Karena kami mengetahui situasi sebelumnya dari pemain yang datang belakangan. Mereka kemari dan mereka akan segera menyatu secepatnya dengan sistem," katanya. 

Dean James
25 tahun
1,77 m
Bek kiri
Goa Ahead Eagle
Timnas Indonesia 

Stats di Liga Europa 2025/26
2 main
180 menit 
- gol
2 assists 
1 tekel
4 clearance 
86 persen umpan akurat 
Nilai 7.44
* Whoscored 

Timnas Indonesia 
Debut:
20/3/2025
Usia: 24 tahun, 10 bulan, 20 hari
Pelatih Patrick Kluivert 

Statistik di tim Garuda
3 main 
149 menit main
- gol
- assists 

Knformasi Karier 
Klub saat ini: Go Ahead Eagles
Klun yunior: Volendam
Karier Senior 
2018–2023    Jong Volendam    39    (0)
2020–2023    Volendam    52    (2)
2023–    Go Ahead Eagles    37    (2)

Karier internasiol 
2025–    Indonesia 3 (0)

+ Kelebihan:
Tendangan bebas langsung — sangat kuat

Kemampuan mempertahankan bola — kuat

Eksekusi bola mati — kuat

Umpan silang — kuat

Umpan kunci — kuat

– Kelemahan:

Duel udara — lemah

Tackling (tekel langsung) — lemah

Gaya Bermain Dean James:
Suka melakukan umpan silang
Tidak mudah melakukan tekel sembrono

(Tribunnews/den)