Liga Champions
Sejarah Tercipta di Praha, Arsenal tak Sekadar Pulang dengan 3 Poin
Rekor bersejarah yang tercipta di Praha setelah Arsenal memenangkan laga 3-0 atas tuan rumah Slavia Praha di ajang Liga Champions, Rabu (5/11).
Ringkasan Berita:
- Arsenal meraih kemenangan keempat di Liga Champions 2025/2026 dengan mengalahkan Slavia Praha 3-0, Rabu (5/11)
- Hasil tersebut menghasilkan banyak sejarah bagi tim Meriam London, satu di antaranya adalah rekor delapan pertandingan berturut-turut dengan kemenangan dan tidak kebobolan, konsisten.
- Arsenal juga berhasil memenangkan 4 pertandingan pertama Liga Champions musim ini tanpa kebobolan satu gol pun
TRIBUNNEWS.COM - Sejarah tercipta di Praha, Arsenal memenangkan delapan pertandingan berturut-turut di semua kompetisi tanpa kebobolan untuk pertama kalinya dalam sejarah klub.
Bertandang ke Eden Arena, Arsenal mengatasi perlawanan tuan rumah Slavia Praha dengan sekor meyakinkan 3-0, Rabu (5/11/2025).
Penalti Bukayo saka pada menit 32 dilengkapi oleh Mikel Merino yang mencetak brace di babak kedua (46', 68').
Meski tidak diperkuat sejumlah pemain karena cedera, dan rotasi skuat yang cukup signifikan dibandingkan laga sebelumnya, tim asuhan Mikel Arteta tampil dengan perkasa.
Arsenal unggul dalam penguasaan bola, peluang yang dihasilkan, jumlah tembakan tepat sasaran, hingga hampir di setiap bagian statistik atas Slavia Praha.
Menurut catatan Squawka, Arsenal menjadi tim Inggris kedua dalam sejarah Piala Eropa atau Liga Champions yang memenangkan empat pertandingan pertama tanpa kebobolan satu gol pun setelah Leeds United pada musim 1969/1970.
Arsenal melaham empat pertandingan awal Liga Champions musim ini dengan kemenangan dan menghasilkan 11 gol untuk menempati sementara peringkat teratas klasemen.
Dari catatan Opta Joe, catatan bergengsi yang ditorehkan anak asuh Mikel Arteta musim ini hampi serupa dengan yang pernah dilakukan Preston pada tahun 1889 dan Liverpool 1920.
Baca juga: Sorotan Liga Champions: Hobi Cleansheet, Kesucian Arsenal & Inter Milan yang Terjaga
The Gunners memenangkan delapan pertandingan terakhir di semua kompetisi tanpa kebobolan, rekor bersama untuk klub papan atas Inggris.
Di sisi lain, Mikel Arteta juga memberikan menit bermain yang akan terkenang bagi Max Dowman.
Pemain akademi The Gunners itu tercatat sebagai pemain paling muda yang bermain di Liga Champions.
Ia berusia 15 tahun 308 hari saat diturunkan Arteta melawan Slavia Praha.
Dowman berada di urutan teratas melewati usia Youssoufa Moukoko (16 tahun, 18 hari) dan Lamine Yamal (16 tahun, 68 hari).
Kapten Arsenal, Bukayo Saka juga tercatat dalam buku sejarah, ia menjadi pemain pertama The Gunners yang mencetak gol dalam 4 pertandingan tandang berturut-turut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.