Rumor Transfer Barcelona: Christensen di Ujung Tanduk, Bek Dortmund Masuk Radar

TRIBUNNEWS.COM - Barcelona dikabarkan siap melakukan perombakan di lini belakang pada bursa transfer musim dingin 2026.

Nama Andreas Christensen disebut-sebut berada di ujung tanduk setelah performanya menurun dalam beberapa laga terakhir.

Musim ini, Christensen lebih sering menjadi penghangat bangku cadangan dan baru mencatatkan 318 menit bermain bersama Barcelona di musim 2025/2026.

Pelatih Hansi Flick kini lebih mempercayai duo Pau Cubarsi dan Eric Garcia sebagai tembok utama pertahanan Blaugrana.

Sementara itu, Ronald Araujo justru lebih sering menjadi pelapis ketimbang Christensen.

Kondisi ini membuat masa depan bek asal Denmark tersebut kian tidak menentu, apalagi kontraknya akan berakhir pada Juni 2026, tepat saat musim usai.

Barcelona tak punya banyak pilihan selain menjual Christensen pada bursa transfer musim dingin jika tidak ingin kehilangan sang pemain secara gratis.

Sebagai gantinya, manajemen Blaugrana dikabarkan tengah mengincar Nico Schlotterbeck, bek tangguh milik Borussia Dortmund.

Pemain berusia 25 tahun itu tampil solid di Bundesliga dan menjadi salah satu pilar penting dalam lini pertahanan Die Borussen musim ini.

Schlotterbeck dinilai cocok dengan gaya permainan yang diusung Flick.

Dengan tinggi badan 191 cm, ia dikenal kuat dalam duel udara dan disiplin dalam menjaga garis pertahanan.

Dalam enam penampilannya di Bundesliga hingga matchday ke-10, Dortmund hanya sekali menelan kekalahan ketika Schlotterbeck bermain, bukti konsistensinya sebagai bek utama.

Baca juga: Kejutan Messi, Kembali ke Barcelona, Kunjungi Stadion Camp Nou yang Baru

Menurut data Transfermarkt, peluang kepindahan Schlotterbeck ke Barcelona bahkan meningkat tajam hingga 40 persen.

Namun, proses transfer ini tidak akan mudah. Dortmund disebut mematok harga di atas Rp695 miliar, angka yang cukup tinggi mengingat kondisi finansial Barcelona yang masih belum stabil.

Nilai tersebut bisa saja meningkat di jendela transfer musim dingin 2026, seiring performa apik sang pemain.

Jika transfer ini terealisasi, Schlotterbeck berpotensi menjadi tandem baru Pau Cubarsi atau Eric Garcia di jantung pertahanan Blaugrana, menggantikan posisi Christensen yang kemungkinan besar akan dilepas ke klub lain.

Terlepas dari itu, Barcelona memang membutuhkan sosok bek berpengalaman untuk memperkuat lini pertahanan mereka.

Hingga matchday ke-12 Liga Spanyol, Blaugrana sudah kebobolan 15 gol, angka yang tergolong tinggi untuk tim sekelas Barcelona.

Sebagai perbandingan, Real Madrid dan Villarreal masing-masing baru kebobolan 10 gol, sementara Atletico Madrid tercatat kebobolan 11 gol sejauh musim ini.

Striker Barcelona, Robert Lewandowski juga turut menyoroti pertahanan Barcelona yang terlihat rapuh akhir-akhir ini.

Hal itu dilontarkannya saat menang kontra Celta Vigo 2-4, Senin (10/10) dini hari WIB.

"Di babak kedua, kami lebih menguasai permainan," kata Lewandowski dikutip dari Barca Blaugranes.

"Di babak pertama, Celta mencetak gol dengan sangat mudah. Saat jeda, kami berdiskusi tentang apa yang perlu kami tingkatkan dan bagaimana cara kami bermain lebih baik," ungkapnya.

Kini, Barcelona tertinggal tiga poin dari Real Madrid di klasemen sementara Liga Spanyol, setelah tim berjuluk Los Blancos itu ditahan imbang tanpa gol oleh Rayo Vallecano.

Dengan musim yang masih panjang, peluang Blaugrana untuk mempertahankan gelar juara tetap terbuka lebar.

Jendela transfer musim dingin 2026 pun diyakini akan menjadi momen krusial, akankah Barcelona menambah amunisi baru demi memperkuat skuadnya di paruh kedua musim ini.

(Tribunnews.com/Ali)