Kualifikasi Piala Dunia 2026
Fakta Hasil Kualifikasi Piala Dunia Tadi Malam: Italia & Cristiano Ronaldo Merana, Inggris Sempurna
Kekalahan Italia dan Cristiano Ronaldo tak ikut dalam pesta 9-1 kemenangan Portugal warnai Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 tadi malam
Ringkasan Berita:
- Inggris dan Prancis kompak meraih kemenangan pada matchday pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa
- Italia gagal otomatis lolos ke Piala Dunia 2026 usai kalah dari Norwegia
- Cristiano Ronaldo merana tidak ikut pesta Portugal 9-1 atas Armenia
TRIBUNNEWS.COM - Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang merampungkan sejumlah laga, Senin (17/11) dini hari WIB, menghadirkan fakta mengejutkan. Cristiano Ronaldo dan Italia kompak merana!
Beberapa grup di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa telah menyelesaikan matchday terakhir atau menggelar 8 pertandingan, untuk memperebutkan tiket lolos otomatis ke putaran final.
Sejumlah tim elite berstatus kandidat juara Piala Dunia 2026, seperti Inggris, Portugal, dan Prancis meraih hasil meyakinkan berupa kemenangan.
Akan tetapi lain cerita dengan timnas Italia yang harus rela menelan pil pahit lantaran gagal lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2026.
Berikut rangkuman fakta hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, meliputi:
Prancis dan Inggris Kompak Menang
Prancis dan Inggris yang sudah memastikan tiket ke Piala Dunia meraih hasil kemenangan dalam laga terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Prancis menghadapi Azerbaijan pada laga penutup kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Tofiq Bahramov. Sementara di saat yang bersamaan Inggris bertamu ke Stadion Arena Kombetare, Tirana, menghadapi Albania.
Ketika pertandingan baru berjalan empat menit, gawang Prancis bobol. Renat Dadashov mengagetkan Les Bleus.
Anak asuh Didier Deschamps langsung bangkit. Jean-Philippe Mateta membuat skor menjadi 1-1 pada menit ke-17.
Selanjutnya Prancis berulang kali membobol gawang Azerbaijan. Selain dua gol dianulir wasit, ada dua gol yang disahkan.
Gol Maghnes Akliouche pada menit ke-30 membuat Prancis memimpin 2-1. Skor kembali berubah ketika pemain Azerbaijan Mahammadaliyev Shahrudin mencetak gol bunuh diri pada menit ke-45.
Memasuki babak kedua Prancis dan Azerbaijan gagal menghasilkan gol. Serangan Tim Ayam Jantan dan skuad Mili Komanda tidak bisa menambah gol.
Adapun Inggris yang menghadapi Albania seperti menemui jalan buntu tiap kali berupaya mencetak gol.
Harry Kane dan kawan-kawan terus mengalami kegagalan tiap kali berusaha menyelesaikan peluang. Bukan cuma Thomas Strakosha saja yang membuat Inggris gagal mencetak gol, tetapi juga kualitas finishing anak asuh Thomas Tuchel yang tidak berada di level terbaik.
Setelah membuang banyak peluang, The Three Lions baru bisa mencetak gol pada menit ke-74 melalui sentuhan Kane di mulut gawang. Kane kembali mencetak gol pada menit ke-82 dengan memanfaatkan crossing Marcus Rashford.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.