TAG
Praswad Nugraha
Berita
-
Bebasnya Setya Novanto Dinilai Jadi Kado Menyakitkan bagi Indonesia, Prabowo Diminta Bertindak Tegas
Eks Penyidik KPK, Praswad Nugraha menilai bebasnya terpidana kasus E-KTP Setya Novanto jadi kado yang menyakitkan untuk Hari Kemerdekaan Indonesia.
-
Setya Novanto Bebas Bersyarat, Eks Penyidik KPK: Kado Kemerdekaan yang Menyakitkan
Mantan penyidik KPK Praswad Nugraha, menyebut bebas bersyarat Setya Novanto sebagai kado kemerdekaan yang menyakitkan.
-
Buronan KPK Paulus Tannos Tertangkap di Negeri Singa, Singapura Bukan Lagi Surga Para Koruptor
Menurut mantan penyidik senior KPK, Praswad Nugraha, Negeri Singa itu kini bukan lagi surga para koruptor.
-
Paulus Tannos Ditangkap, Eks Penyidik KPK Tekankan soal Ekstradisi: Posisinya Mirip Harun Masiku
Eks penyidik sarankan KPK mengajukan ekstradisi terhadap buronan Paulus Tannos yang ditangkap Singapura, sebut posisinya mirip dengan Harun Masiku.
-
Eks Penyidik Sarankan KPK Ajukan Ekstradisi Terhadap Buronan Paulus Tannos, Singgung Harun Masiku
Eks penyidik KPK sarankan KPK mengajukan ekstradisi terhadap buronan kasus dugaan korupsi e-KTP Paulus Tannos.
-
Eks Penyidik KPK Sebut Wacana Pengampunan Koruptor Lewat Pengembalian Uang Korupsi Tak Masuk Akal
Praswad Nugraha merespons wacana Presiden RI Prabowo Subianto yang ingin memaafkan koruptor apabila mengembalikan uang hasil korupsi ke negara.
-
Penyebab Kegagalan KPK Jilid V: Revisi UU KPK, Minim OTT dan Jokowi
Praswad mengatakan, dalam lima tahun masa kepemimpinan KPK jilid V, ada pimpinan yang menjadi tersangka.
-
Kaesang Pangarep Mengaku Harga Tiket Jet Pribadi ke AS Rp90 Juta, Eks Penyidik KPK: Apa Rasional?
Mantan Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Praswad Nugraha meminta KPK agar lebih skeptis atas pengakuan putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang
-
Eks Penyidik KPK Sebut Pembahasan Revisi UU Pilkada yang Terburu-buru Bentuk Korupsi Legislasi
Pembahasan revisi Undang-Undang Pilkada secara terburu-buru oleh DPR pascaputusan MK disebut sebagai bentuk korupsi legislasi.
-
4 Eks Pegawai KPK yang Disingkirkan Lewat TWK Daftar Capim 2024–2029, Tak Ada Nama Novel Baswedan
Empat mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ikutan mendaftar untuk calon pimpinan (capim) periode 2024–2029.
-
Sudirman Said Didorong Masyarakat Sipil Daftar Capim KPK
Ketua IM57 Institute, Praswad Nugraha mendorong Sudirman Said untuk mendaftar maju sebagai Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
-
Eks Penyidik KPK Sebut Pengakuan SYL Memperkuat Bukti Bagi Polisi untuk Menahan Firli Bahuri
Publik akan terus mempertanyakan keseriusan Polda Metro Jaya dalam mengusut kasus dugaan korupsi Firli Bahuri.
-
Disebut Eks Penyidik Halangi Pencarian Harun Masiku, Alexander Marwata KPK: Saya Ketawa Saja
Alex Marwata mengaku enggan menanggapi pernyataan dari orang yang dikelompokkannya dalam golongan sakit hati.
-
Deretan Tokoh yang Pesimis KPK Bisa Tangkap DPO Harun Masiku Apalagi dalam Satu Minggu
Sejumlah pihak yang tak yakin KPK bisa menangkap DPO Harun Masiku apalagi dalam kurun waktu satu mingg bermunculan, siapa saja mereka?
-
Bongkar Kejadian Tahun 2021, Eks Penyidik KPK Pastikan Harun Masiku Tidak Akan Tertangkap Kecuali
Sebab, kata Praswad, pimpinan KPK saat ini tidak berhenti untuk menghalangi upaya penangkapan Harun Masiku.
-
Cerita Eks Penyidik KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Menyamar Jadi Guru, Gagal Gegara TWK
Cerita eks penyidik KPK hampir tangkap Harun Masiku saat menyamar jadi guru, gagal gegara TWK.
-
Koar-koar KPK Tangkap Harun Masiku dalam Seminggu Alarm bagi Sang DPO?
Ditantang mundur dari pimpinan KPK, Alexander Marwata tetap percaya diri penyidiknya bisa menangkap DPO Harun Masiku di tempat persembunyiannya.
-
Eks Penyidik KPK: Tak Ada Alasan bagi Polda Tunda Penahanan Firli Bahuri
Pasalnya, terungkap dalam fakta persidangan bahwa Firli Bahuri sempat meminta uang sebanyak Rp 50 miliar kepada bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin
-
Eks Penyidik KPK Sebut Setya Novanto Tak Pantas Dapat Remisi
Mantan penyidik KPK Praswad Nugraha mengkritisi pemberian remisi bagi terpidana korupsi, tak terkecuali eks Ketua DPR RI Setya Novanto.
-
Eks Penyidik KPK Sebut Rafael Alun Menyesatkan Opini Masyarakat Karena Minta Dibebaskan
Eks penyidik KPK Praswad Nugraha menyebut Rafael Alun berusaha menyesatkan opini masyarakat karena minta dibebaskan.