Perusahaan di Guangzhou Sukses Ciptakan Taksi Terbang Otonom, Jarak Tempuh Hingga 15 Km
"Ini membuat Anda merasa seperti Anda telah melakukan perjalanan ke masa depan, seperti Anda berada dalam film sci-fi. Tapi ini nyata"
Editor:
Choirul Arifin
Musk dari Tesla bahkan percaya bahwa kendaraan semacam itu berbahaya, karena ada bagian-bagian pesawat yang mungkin jatuh dan melukai atau membunuh orang yang berada di bawah.
"Jelas, saya suka terbang. Tapi sulit membayangkan mobil terbang menjadi solusi terukur. Tingkat kecemasan Anda tidak akan berkurang akibat hal-hal yang menumpuk di seputar kepala Anda," kata Musk dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg tahun lalu.
Barratut Taqiyyah Rafie/Sumber : South China Morning Post