Rusuh di Papua
Rusuh di Fakfak, Kemkominfo Shutdown Akun Sosial Media Bernada Provokatif
Kementerian Komunikasi dan Informatika ( Kemkominfo) RI menyatakan jika akses internet di Kabupaten Fakfak, Papua Barat, sengaja diperlambat
Editor:
Fajar Anjungroso
Menurut Iqbal, personel TNI-Polri mengedepankan upaya persuasif dengan melakukan komunikasi dengan massa.
Upaya ini dilakukan agar massa tidak melakukan tindakan anarkistis. "Kepolisian, TNI, mengedepankan upaya-upaya persuasif, komunikasi dengan di-support penuh oleh seluruh tokoh agama, tokoh sentral di sana, tokoh masyarakat," ucap Iqbal.
"Untuk kembali melakukan pemahaman, untuk apa melakukan kegiatan anarkistis tersebut, toh merugikan semua pihak," ujar dia. Menurut Iqbal, sejauh ini terdapat tambahan personel sebanyak 12 satuan setingkat kompi (SSK) atau 1.200 orang, yang didatangkan dari polda terdekat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kemkominfo: Akses Internet di Fakfak Sengaja Diperlambat Selama 9 Jam"