Yahoo Groups Akan Tutup Selamanya Per 15 Desember 2020
Situs web Yahoo Groups akan menutup layanannya kepada publik di seluruh dunia selamanya mulai 15 Desember 2020.
Penulis:
Lita Febriani
Editor:
Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM - Situs web Yahoo Groups akan menutup layanannya kepada publik di seluruh dunia selamanya mulai 15 Desember 2020.
Rencana tersebut diungkapkan perusahaan pemilik Yahoo, yakni Verizon, pada Selasa kemarin, melalui email yang dikirim ke pengguna Yahoo Grup dan pesan yang diposting di situs web Yahoo Groups.
Pengumuman itu menandai akhir perjalanan dari layanan penyedia pengiriman pesan internet terbesar pada masanya.
Terlepas dari sejarah jangka panjangnya, layanan Yahoo Groups, yang diluncurkan 19 tahun lalu atau tepatnya pada tahun 2001, telah lama kalah bersaing dengan layanan yang lebih baru seperti Reddit, Google Groups dan Grup Facebook.
Baca juga: 9 Aplikasi Prakiraan Cuaca untuk Menghindari Hujan, Info BMKG hingga Yahoo Weather
Verizon yang membeli Yahoo pada 2017 tidak memiliki rencana untuk menghidupkan kembali layanan tersebut.
Penurunan penggunaan yang stabil selama beberapa tahun terakhir, mulai menghentikan Yahoo secara bertahap tahun lalu.
Baca juga: Terdepak dari Yahoo, Mantan Bos Cantik Ini Bikin Startup e-Mail
Melansir ZDNet, proses dua tahap awal penutupan layanan ini diumumkan pada Oktober 2019.
Pada saat itu, Verizon mengumumkan bahwa pengguna tidak lagi dapat membuat konten baru, seperti diskusi ke situs setelah 21 Oktober.
Kemudian perusahaan berencana untuk menghapus secara permanen semua konten pengguna pada 14 Desember 2019.
Secara misterius, Verizon juga menghentikan upaya pengguna untuk mengarsipkan diskusi mereka sebelumnya.
Meskipun langkah-langkah Verizon tahun 2019 memungkinkan situs web Grup Yahoo tetap aktif, situs itu tetap tidak pernah sama lagi.
Pengguna kehilangan kemampuan untuk memposting diskusi baru di papan Yahoo, tetapi mereka masih memiliki kemampuan untuk membuat grup baru dan melakukan percakapan email massal dengan semua anggota sekaligus.
Dengan dua keputusannya pada 2019, sekarang Verizon secara efektif mengubah Grup Yahoo dari papan pesan menjadi milis.
Keputusan di mana banyak orang dapat melihat tulisan di dinding website Grup Yahoo dan pada akhirnya akan ditutup pada tahun 2020 atau seterusnya.