Exynos 2100 Bakal Jadi Standar Baru Prosesor Smartphone Flagship Samsung
Samsung Electronics Co., Ltd. mengumumkan kehadiran prosesor terbarunya untuk smartphone flagship, Exynos 2100 melalui acara virtual Exynos On 2021.
Editor:
Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Samsung Electronics Co., Ltd. mengumumkan kehadiran prosesor terbarunya untuk smartphone flagship, Exynos 2100 melalui acara virtual pertamanya, Exynos On 2021.
Prosesor seluler terbaru ini merupakan prosesor seluler premium terintegrasi 5G pertama yang dibuat dengan 5-nanometer (nm) extreme ultra-violet (EUV) process node tercanggih.
“Tim Exynos kami berkomitmen membuat pengalaman mobile computing premium dengan membawa inovasi untuk prosesor yang saat ini merupakan jantung dari perangkat pintar (smart devices),” ungkap Inyup Kang, President of System LSI Business at Samsung Electronics, Kamis (14/1/2021).
Inyup Kang menjelaskan, Exynos 210 merupakan prosesor mobile tercanggih Samsung saat ini.
Prosesor ini dibekali dengan teknologi processing yang kuat serta modem 5G yang canggih pada 5nm process node yang hemat daya, dan diyakini akan menentukan standar baru untuk perangkat mobile flagship di masa yang akan datang.
Baca juga: Samsung Kenalkan Neo QLED, Micro LED dan Lifestyle TV 2021
“Di Samsung Electronics, kami mendedikasikan diri kami untuk memberikan teknologi inovatif serta layanan melalui perangkat-perangkat flagship kami untuk memberikan pengalaman seluler (mobile experience) terbaik untuk para konsumen kami,” ujar Kyeongjun Kim, Executive Vice President and head of Mobile R&D Office at Mobile Communications Business, Samsung Electronics.
Baca juga: Rangkaian Laptop Tipis Menggunakan Prosesor Intel Core Generasi ke-11
Kim menjelaskan, dengan processing yang powerful, koneksi 5G yang cepat, serta intelligent AI-acceleration, Exynos 2100 menawarkan performa yang dapat memenuhi standar kualitas yang ketat serta kebutuhan untuk smartphone generasi berikutnya milik kami.”
Paul Williamson, Vice President and General Manager, Client Line of Business at Arm mengatakan, evolusi teknologi-teknologi seperti 5G, advanced graphics, dan machine learning selama ini telah banyak menghadirkan pengalaman baru bertelepon seluler.
Baca juga: Qualcomm Kenalkan Prosesor Snapdragon 888 untuk Smartphone 5G
Arm dan Samsung telah berkolaborasi secara intens untuk menggabungkan next-generation compute dan graphic platform milik Arm, di jantung Exynos 2100 milik Samsung.
"Sebagai hasil dari kemitraan kami, kami dapat memaksimalkan performa dan menjadikan pengalaman-pengalaman tersebut terealisasi pada perangkat seluler next-generation namun tetap memberikan battery-life yang luar biasa,” kata Paul Williamson
Komputasi dan performa grafis pada chip tersebut telah ditingkatkan dan diperhalus untuk melampaui ekspektasi performa dari para power user.
Sebagai prosesor seluler flagship terintegrasi 5G pertama dari Samsung, Exynos 2100 dibuat dengan teknologi 5nm EUV process yang canggih, yang dapat menghemat pemakaian daya hingga 20% atau performa 10% lebih tinggi dibandingkan dengan pendahulunya, 7nm.
Untuk peningkatan lebih jauh lagi, chip ini juga menawarkan pemanfaatan cache memory yang telah ditingkatkan serta scheduler yang lebih baik.
CPU octa-core nya hadir dengan improved tri-cluster structure yang dibuat dari Arm Cortex-X1 core singel yang poweful yang dapat memproses dengan kecepatan hingga 2.9GHz, tiga Cortex-A78 cores yang berperforma-tinggi, serta empat Cortex-A55 yang hemat daya menghasilkan lebih dari 30% peningkatan pada performa multi-core dibandingkan dengan pendahulunya.
Arm Mali-G78, yang telah mendukung API terbaru seperti Vulkan dan OpenCL, meningkatkan performa grafik hingga lebih dari 40% untuk memberikan gambar yang memukau dan seamless, memberikan pengalaman on-screen mobile yang immersive, termasuk gaming, dan AR/VR atau MR (Mixed Reality).
Exynos 2100 juga mengintegrasikan teknologi advanced multi-IP governor (AMIGO), yang mengawasi dan mengoptimalisasi penggunaan daya pada CPU, GPU dan proses-proses lainnya, memberikan waktu penggunaan yang lebih lama meski dalam aktivitas on-screen yang intens.
Dengan usaha-usaha komprehensif untuk meningkatkan efisiensi energi dari setiap produk untuk setiap teknologi hardware dan software inilah, Samsung melanjutkan usahanya untuk meminimalisir jejak karbon (carbon footprint) untuk perangkat seluler di masa depan.
Kemampuan AI meningkat
Di Exynos 2100, kapabilitas AI juga meningkat. Desain baru dari tri-core NPU memiliki peningkatan secara arsitektural seperti meminimalisir proses-proses yang tidak diperlukan untuk pemanfaatan yang efektif serta dukungan kepada feature-map dan weight compression.
Exynos 2100 dapat menjalankan hingga 26 trillion-operations-per-second (TOPS) dengan efisiensi daya yang dua kali lipat lebih baik dibanding generasi sebelumnya.
Dengan on device AI processing serta dukungan untuk advanced neural networks, pengguna dapat menikmati fitur-fitur yang lebih pintar dan interaktif, serta peningkatan pada performa computer vision pada aplikasi seperti imaging.
Image signal processor (ISP) yang canggih pada prosesor Exynos 2100 mendukung resolusi kamera hingga 200-megapixel (Mp.)
ISP ini juga dapat menghubungkan (up to) enam sensor individual dan mampu untuk memproses empat secara bersamaan untuk pengalaman multi-kamera yang lebih kaya.
Dengan sebuah multi-camera and frame processor (MCFP), ISP tersebut dapat mengombinasikan feed dari multiple kamera untuk meningkatkan performa zoom, peningkatan kualitas gambar untuk jepretan ultra-wide, dan masih banyak lagi.
Dengan AI Acceleration, ISP dapat memberikan fitur yang content-aware yang dapat secara cepat dan seamless mengenali lokasi, wajah, dan obyek serta menyesuaikan pengaturan kamera secara optimal untuk menangkap gambar dengan detail yang lebih baik.
5G Modem terintegrasi dari Exynos 2100 juga mendukung 5G berfrekuensi sub-6Ghz dan mmWave dari 2G, 3G WCDMA, dan 4G LTE, demi jangkauan jaringan yang kuat dan dapat diandalkan.
Modem ini memiliki kecepatan download maksimum hingga 5.1- gigabits per second (Gbps) melalui frekuensi sub-6GHz dan 7.35Gbps melalui frekuensi mmWave, atau hingga 3.0Gbps melalui jaringan 4G dengan dukungan 1024 Quadrature Amplitude Modulation (QAM).
Samsung saat ini tengah memproduksi secara massal Exynos 2100.