Jumat, 15 Agustus 2025

Elon Musk Kenakan Biaya Rp125 Ribu per Bulan untuk Lencana Centang Biru Twitter

Elon Musk selaku bos baru Twitter mengatakan akan mengenakan biaya 8 dolar Amerika atau Rp125 ribu untuk layanan Blue, centang biru akun Twitter.

CNET
Elon Musk, pemilik baru Twitter. - Elon Musk selaku bos baru Twitter mengatakan akan mengenakan biaya 8 dolar Amerika atau Rp125 ribu untuk layanan Blue, centang biru akun Twitter. 

Sementara, 10 persen yang mengatakan mereka bersedia membayar $5 per bulan.

Miliarder itu menyelesaikan pembelian perusahaan senilai $44 miliar minggu lalu setelah pertempuran panjang yang mencakup hampir mundur dari kesepakatan dan memiliki pertikaian hukum.

Twitter sudah memiliki layanan berlangganan yang disebut Twitter Blue.

Layanan ini diluncurkan pada Juni tahun lalu dan menawarkan akses ke fitur seperti opsi untuk mengedit tweet.

Baca juga: Elon Musk Tunjuk Dirinya Sendiri sebagai CEO Twitter dan Bubarkan Dewan Direksinya

Secara terpisah, S&P Global Ratings menurunkan peringkat Twitter menjadi B- karena peningkatan utang "signifikan" setelah akuisisi.

Elon Musk resmi beli Twitter

Elon Musk resmi menyelesaikan akuisisi Twitter Inc pada Kamis, 27 Oktober 2022.

Elon Musk menutup kesepakatan senilai $44 miliar untuk membeli Twitter.

Setelah resmi mengakuisisi Twitter, langkah pertama yang dilakukan Elon Musk adalah mengubah kepemimpinan.

Elon Musk mulai memecat CEO Twitter Parag Agrawal; Kepala hukum, kebijakan dan kepercayaan Vijaya Gadde; Chief Financial Officer Ned Segal dan Penasihat Umum Sean Edgett, dikutip dari Bloomberg.

Baca juga: Tujuh Orang Terkaya Dunia, Ada Elon Musk Hingga Pemilik Louis Vuitton

Kemudian, pemegang saham akan dibayar $54,20 per saham.

Setelah itu, Twitter sekarang akan beroperasi sebagai perusahaan swasta.

Alasan Elon Musk beli Twitter

Elon Musk mengatakan alasannya membeli Twitter bukan untuk menghasilkan banyak uang.

Musk mengklaim tujuannya membeli Twitter adalah untuk membantu umat manusia, seperti dikutip dari BBC.

Sementara, dilansir Al Jazeera, menurut Elon Musk, Twitter penting bagi masa depan peradaban agar perbedaan pendapat dapat diselsaikan tanpa perdebatan.

Berita lain terkait dengan elon musk

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan