Jumat, 22 Agustus 2025

Cinevix Manfaatkan Teknologi Blockchain untuk Kembangkan Industri Perfilman

Dengan target utama memperkenalkan budaya Indonesia ke dunia melalui film, Cinevix yakin bisa jadi pelopor dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Eko Sutriyanto
istimewa
BLOCKCHAIN – Kiri ke kanan Farhan Aziz Ath Thariq, Daniel Yorick, Devi Nurjaman. Teknologi blockchain bisa dimaksimalkan untuk mengembangkan industri perfilman nasional. 

Untuk mendanai pengembangan MVP (Minimum Viable Product) dan membuktikan konsep di tahap awal, Cinevix sedang menyiapkan private sale terbatas.

"Penjualan ini hanya untuk kalangan tertentu dengan sistem invitation code. Kami perlu dana ini untuk mempercepat pengembangan MVP sebelum membuka akses ke investor asing dan melakukan presale," jelas Daniel.

Perlu Dukungan Pemerintah

Selain mencari mitra di sektor swasta, Cinevix juga telah mengajukan permohonan dukungan ke sejumlah instansi pemerintah, seperti Dinas Pariwisata, Dinas Pendidikan, dan Kominfo.

"Kami ingin ini dimulai dari Bandung, dari kampung sendiri. Setelah gubernur baru dilantik, kami akan mengajukan permohonan ke kementerian terkait agar pemerintah ikut memajukan perfilman nasional melalui pendekatan inovatif ini," ujar Daniel.

Dengan target utama memperkenalkan budaya Indonesia ke dunia melalui film, Cinevix yakin dapat menjadi pelopor dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di Tanah Air.

"Kita harus mulai sekarang. Jika terus menunggu, kita akan semakin tertinggal, dan budaya kita akan semakin dilupakan dunia," pungkas Daniel. (tribunnews/fin)

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan