Kamis, 25 September 2025

Pendapatan Xiaomi di Kuartal I 2025 Tembus Rp252 Triliun, Laba Bersih Capai Rp24 Triliun 

Xiaomi Corporation mengumumkan hasil konsolidasi keuangan yang belum diaudit untuk periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2025

Editor: Dodi Esvandi
Gizmochina
Perusahaan elektronik raksana China, Xiaomi Corporation, mengumumkan hasil konsolidasi keuangan yang belum diaudit untuk periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2025 (Q1 2025 Results). Xiaomi berhasil mencatat pendapatan di atas RMB100 miliar (sekitar Rp226,6 triliun) selama dua kuartal berturut-turut. 

Dalam setahun terakhir, Xiaomi SU7 Series telah memperkuat reputasi Xiaomi sebagai brand EV premium. 
Xiaomi SU7 Ultra, yang diluncurkan pada Februari lalu, telah menetapkan standar baru dengan memasuki segmen ultra-premium EV, dengan harga mulai di atas RMB 500.000 (sekitar Rp1,1 miliar). 

"SUV mewah berperforma tinggi" Xiaomi YU7 yang akan datang, siap untuk semakin memperluas jajaran inovasi Xiaomi di sektor EV premium.

Kapabilitas pengiriman Xiaomi EV terus meningkat, dengan total pengiriman melebihi 258.000 kendaraan sejak debutnya. 

Pengiriman bulanan telah melampaui 20.000 kendaraan selama enam bulan berturut-turut. 

Pada bulan April, Xiaomi SU7 memuncaki ranking penjualan untuk semua model mobil dengan harga di atas RMB200.000 (sekitar Rp453 juta).

Xiaomi terus berkomitmen melakukan investasi pada core technologies untuk memperkuat kepemimpinan di bidang teknologi masa depan. 

Biaya R&D mencapai RMB6,7 miliar (sekitar Rp15,2 T) pada Q1 2025, meningkat 30,1% YoY. 

Hingga akhir Maret 2025, jumlah personel R&D Xiaomi mencapai rekor baru sebanyak 21.731 orang. 

Xiaomi juga memperluas portofolio kekayaan intelektualnya, dengan lebih dari 43.000 paten global yang diperoleh. 

Perusahaan berencana menginvestasikan total RMB200 miliar (sekitar Rp453,2 T) untuk R&D dalam lima tahun ke depan sebagai bentuk komitmen terhadap inovasi teknologi yang esensial.

Pada 22 Mei 2025 yang lalu, Xiaomi memperkenalkan Xiaomi XRING O1 — System-on-Chip (SoC) 3nm buatan sendiri yang telah diintegrasikan pada smartphone dan tablet. 

Ini menjadi tonggak penting dalam strategi teknologi inti Xiaomi yang mencakup chip, AI, dan sistem operasi (OS). 

Dengan membangun moat technology jangka panjang, Xiaomi terus menetapkan standar global dalam inovasi dan membentuk ekosistem teknologi terdepan.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan