Smart Monitor Swing, Bisa Buat Kerja Sampai Nonton Netflix, Harganya Berapa?

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — PT LG Electronics Indonesia (LG) merilis perangkat monitor cerdas  Smart Monitor Swing untuk meningkatkan produktivitas kerja sekaligus menikmati hiburan dalam satu device.

LG Smart Monitor Swing diluncurkan di pasar global pada Mei 2025 dan kini resmi mendarat di Indonesia. Perangkat cerdas dengan layar sentuh model 32U889SA yang bisa diputar ini pernah meraih penghargaan CES 2025 Innovation Award.

Tribunnews berkesempatan menjajal performa dan fitur LG Smart Monitor Swing ini di kantor LG Electronics di Gandaria Office Tower, Jakarta, Kamis, 7 Agustus 2025.

Berikut ulasannya:

Hal paling menarik pada LG Smart Monitor Swing adalah kehebatannya yang tidak lagi memerlukan koneksi PC untuk memaksimalkan fungsinya. Perangkat ini sudah dilengkapi dengan stand fleksibel yang bisa disesuaikan tinggi rendahnya dan bisa digeser arah layarnya.

Layarnya sudah layar sentuh. Jika digunakan untuk bekerja misalnya mengetik teks, pengguna bisa mengkoneksikannya dengan keyboard terpisah yang sudah dilengkapi dengan Bluetooth.

"User bisa login dengan akun Microsoft 365. Dia bisa di-pairing dengan keyboard dan mouse yang punya fitur Bluetooth. Jadi Smart Monitor ini bersifat multi input, bisa pakai touchscreen atau via bluetooth keyboard," kata Prema Dipta, Product Manager Monitor of Media Solution at LG Electronics Indonesia.

Dia menambahkan, devices ini juga bisa terkoneksi ke smart devices LG lainnya seperti LG Smart TV dan LG Smart Cooling.

"Tampilan konten di layar smart Monitor ini bisa dimirroring ke layar di perangkat lain secara wireless. Bisa digunakan untuk main cloud gaming. Bisa main game tertentu tanpa harus punya laptop atau komputer dengan spek gaming," bebernya.

LG Monitor Swing memiliki layar IPS 32 inci touchscreen dengan resolusi 4K. Layar dengan resolusi 3,840 x 2,160 piksel dengan bentangan besar ini, membuatnya mampu menyediakan ruang cukup untuk multitasking sekaligus menampilkan teks dengan tajam dan jelas. 

Hal yang menjadikannya cocok untuk berbagai tugas berat dengan kebutuhan detail tinggi.

Sensasi inovasi yang membuatnya mendapat penghargaan pada gelaran CES 2025, terletak pada fleksibilitas yang ditawarkan terapan stand uniknya. 

Selain memberikan kebebasan pengguna dalam mengatur ketinggian dan arah hadap layar, namun juga memungkinkannya untuk dapat dipindahkan sesuai skenario penggunaan. 

Baca juga: Daya Hisap Kuat dan Praktis, Intip Koleksi Vacuum Cleaner Terbaru dari LG Indonesia

Asyik Buat Nonton Netflix

Hal menarik lainnya dari LG Monitor Swing ini adalah kenyamanannya buat nonton video musik atau nonton film seperti di Netflix. Layarnya bisa disesuaikan, mau nyaman nonton versi vertikal ala layar Instragram atau versi horisontal ala bioskop mini.

Pola gerak stand di LG Smart Monitor Swing ini membuatnya benar-benar dapat disesuaikan dengan posisi dan menyamanan nontonnya.

Kemampuan adaptasi ergonomis ini juga sangat cocok untuk berbagai aktivitas kreatif. Seperti kebutuhan menempatkan layar pada ketinggian dan sudut ideal untuk pembuatan seni digital, atau menggunakannya sebagai tampilan untuk partitur saat latihan bagi seorang musisi. 

Perangkat ini sudah didukung platform smart TV webOS dari LG, teknologi perangkat lunak yang juga tertanam di perangkat cerdas LG lainnya. 

Hal itu membuatnya bisa saling terhubung dengan perangkat elektronik dan home appliances cerdas LG lainny seperti AC, lemari es dan lain-lain.

Smart TV webOS di monitor ini juga membuatnya mudah beralih dengan mulus antara aplikasi kantor berbasis cloud dan akses PC jarak jauh sehingga praktis dengan tanpa perlu koneksi langsung ke PC.

Untuk aspek audionya, monitor ini punya speaker terintegrasi yang membuatnya mampu memenuhi kebutuhan audio tanpa tambahan perangkat eksternal. 

Untuk opsi koneksi dengan perangkat lain, monitor ini dilengkapi dengan USB Type-C dengan daya 65W dan HDMI sehingga kompatibel dengan berbagai perangkat.

Sejumlah fitur pintar yang tersemat di perangkat ini antara lain fungsi Auto Pivot yang secara otomatis mengubah orientasi tampilan sesuai konten yang sedang dilihat. 

Untuk mereka yang menggunakan webOS secara langsung, fitur ini sangat optimal untuk aplikasi populer yang dirancang untuk konten berformat singkat. Hal ini memberikan pengalaman menonton tetap maksimal tanpa perlu penyesuaian manual.

Ada juga aplikasi LG Switch untuk memberikan kontrol lebih lengkap saat monitor Smart LG ini terhubung dengan PC. Selain berguna mengaktifkan fungsi Auto Pivot untuk lingkungan PC, aplikasi ini juga menawarkan berbagai fitur untuk meningkatkan produktivitas. 

Fitur lainnya adalah fungsi membagi layar secara mudah dengan berbagai tata letak yang telah disiapkan, mengkustomisasi pengaturan monitor, dan mengendalikan beberapa perangkat input menggunakan keyboard dan mouse.

Pengguna dapat beralih secara lancar antara lingkungan PC dan Smart TV, serta mengelola pengaturan tampilan secara efisien untuk menghasilkan pengalaman pengguna optimal.

Ada pula fitur Brightness Control untuk memberikan pengalaman menonton yang imersif dengan menyesuaikan tingkat kecerahan layar secara dinamis sesuai kondisi pencahayaan sekitar.

Kombinasi fitur pengelolaan layar ini membuat pengguna bisa menikmati pengalaman personal dan mulus dalam berbagai kegiatan, mulai dari menonton video hingga mengerjakan dokumen.

"Selain untuk penggunaan personal untuk bekerja maupun pelajar untuk menunjang studi atau main game, perangkat ini juga bisa digunakan sebagai perangkat amenities tambahan untuk memanjakan tamu hotel di kamarnya," ungkap Prema Dipta.

LG memasarkan Smart Monitor Swing hanya dalam satu model dan di Indonesia dijual dengan harga Rp 14,499 juta dengan pre-order pada 11 – 24 Agustus 2025 free 1 unit LG Puricare Air Purifier 360˚ HIT seharga Rp2,8 juta. 

Produk ini diluncurkan secara global di bulan Mei 2025 dan preorder di Indonesia mulai 11-24 Agustus 2025. Kehadirannya meningkatkan rasa percaya diri kami di paaar monitor di Indonesia," kata Juntae Kang, Product Director Monitor and ID Media Solution at LG Electronics Indonesia. (tribunnews/fin)