Minggu, 14 September 2025

GADGET

iPhone 17 Dikritik Netizen: Desain Kamera Aneh, Warna Mencolok, Tampilan Tiru POCO X6

Warganet terang-terangan menyebut iPhone 17 sebagai “ponsel jelek” karena tampilan dan desain yang dinilai aneh meski memiliki performa AI canggih

Dok. Apple
IPHONE 17 SERIES - iPhone 17 resmi diperkenalkan secara global pada Rabu (10/9/2025). Warganet terang-terangan menyebut iPhone 17 sebagai “ponsel jelek” karena tampilan dan desain yang dinilai aneh meski memiliki performa AI canggih. 

TRIBUNNEWS.COM - Apple akhirnya resmi meluncurkan lini ponsel terbarunya, iPhone 17 Series, pada acara Apple Event bertajuk “Awe Dropping” di Cupertino awal pekan lalu.

Adapun empat model yang diperkenalkan iPhone 17, iPhone 17 Air, iPhone 17 Pro, dan iPhone 17 Pro Max.

Pasca peluncuran digelar, nantinya pembukaan pre-order iPhone 17 series akan dibuka pada 12 September 2025 di sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Jepang, dan Singapura.

Sementara itu, penjualan resmi di toko global dijadwalkan mulai 19 September 2025.

Sebagai model andalan, ponsel ini diharapkan membawa inovasi besar yang memikat konsumen.

Bahkan untuk memanjakan pengguna, ponsel ini dilengkapi dengan peningkatan desain, performa, hingga kamera, ditenagai chip terbaru A19 yang diklaim mampu mengoptimalkan fitur AI lebih canggih.

Namun, alih-alih mendapat pujian, desain baru iPhone 17 series justru memicu gelombang kritik tajam dari publik.

Di media sosial X, banyak warganet terang-terangan menyebut iPhone 17 khususnya seri Pro sebagai “ponsel jelek”. kritik terhadap iPhone 17 Pro menyasar pada aspek desain dan tampilannya.

Modul Kamera Jadi Kontroversi

Sorotan terbesar datang dari desain modul kamera belakang. Melansir laporan Economic Times Apple memperkenalkan konsep baru bernama “plateau”, yakni modul kamera berbentuk persegi panjang besar yang hampir memenuhi sepertiga bagian atas bodi belakang.

Baca juga: iPhone 17 Telah Diluncurkan, Intip Analisis Saham Distributor Apple di Indonesia

Desain ini dimaksudkan untuk memberi kesan futuristik dan berbeda dari generasi sebelumnya. Alih-alih dianggap elegan, tampilan ini justru ramai dikritik pengguna media sosial.

Banyak pengguna justru menilai tampilannya aneh, tidak proporsional, dan merusak estetika khas iPhone.

Akun @adtya_uprti, misalnya, mengatakan bahwa desain yang dipaksakan demi terlihat berbeda justru merusak estetika khas iPhone.

Apple selama ini dikenal sebagai perusahaan yang selalu memadukan fungsi dengan desain elegan. Namun dalam kasus iPhone 17 Pro, publik merasa Apple lebih fokus pada perbedaan visual ketimbang keindahan desain.

Akibatnya, banyak yang menyebut kamera iPhone 17 lebih terlihat seperti “eksperimen gagal” daripada inovasi desain.

Warna Baru Dinilai Gagal

Selain bentuk kamera, Apple juga memperkenalkan varian warna baru seperti oranye terang.

Alih-alih memberi kesegaran, pilihan warna ini malah disebut sebagai “kejahatan desain” oleh sejumlah pengguna.

Kekecewaan semakin memuncak karena Apple tidak menghadirkan varian hitam, yang selama ini menjadi warna favorit banyak pengguna iPhone.

Kombinasi warna baru yang dinilai gagal dan hilangnya opsi klasik membuat sebagian penggemar merasa Apple tidak mendengarkan suara konsumen.

Alih-alih menghadirkan inovasi desain yang diterima luas, Apple justru menampilkan pilihan warna yang membelah opini publik.

Material Aluminium Jadi Perdebatan

Faktor lain yang menambah kontroversi adalah keputusan Apple untuk kembali menggunakan rangka aluminium pada iPhone 17 Pro.

Sebelumnya, Apple sempat beralih ke titanium sejak iPhone 15 Pro yang dirilis pada 2023.

Secara teknis, material ini memang membuat perangkat lebih nyaman digenggam dan mengurangi risiko overheating saat menjalankan tugas berat.

Namun, di mata banyak pengguna, aluminium dianggap terlalu “biasa” untuk sebuah ponsel flagship kelas Pro. Netizen menyebut keputusan Apple ini membuat iPhone 17 Pro kehilangan aura eksklusif yang selama ini membedakannya dari model reguler.

Absennya titanium dinilai melemahkan posisi iPhone 17 Pro sebagai ponsel premium dengan standar tertinggi. Banyak yang khawatir, konsumen yang mendambakan kemewahan khas iPhone Pro akan berpikir ulang untuk membeli seri terbaru ini.

Mirip Ponsel Kelas Menengah

Faktor lain yang membuat ponsel ini menuai kritik yakni desain baru iPhone 17 Pro yang mirip dengan ponsel Android kelas menengah.

Bocoran desain yang sempat beredar sebelum peluncuran sudah memperlihatkan perombakan besar pada modul kamera iPhone 17 Pro.

Kini, setelah resmi dirilis, banyak pihak menyebut kemiripan itu terlalu nyata, terutama dengan POCO X6 Pro, salah satu ponsel populer buatan Xiaomi.

Kedua perangkat sama-sama menampilkan modul kamera berbentuk persegi panjang yang membentang di bagian atas belakang, dengan tiga lensa disusun sejajar dalam satu baris.

Banyak netizen di media sosial menyoroti fakta bahwa perangkat seharga ribuan dolar kini tampak menyerupai ponsel yang dijual dengan harga sepertiga lebih murah.

Sementara menurut The Economic Times, Apple tidak sepenuhnya menyalin. Perusahaan dinilai memadukan inspirasi utilitarian dengan material premium, sentuhan akhir halus, serta integrasi perangkat keras dan lunak yang erat, sehingga menghadirkan kesan futuristik meski minimalis.

(Tribunnews.com / Namira)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan