Minggu, 28 September 2025

YouTube Kenalkan Fitur Baru Berbasis AI dan Alternatif Monetisasi

YouTube kini punya fitur baru berbasis teknologi kecerdasan buatan (AI) dan opsi monetisasi terbaru. 

Editor: Choirul Arifin
Pexels.com/Photo by freestocks.org
FITUR BARU BERBASIS AI - YouTube kini punya fitur baru berbasis teknologi kecerdasan buatan (AI) dan opsi monetisasi terbaru. Fitur ini pertama kalinya diperkenalkan di event Made on YouTube 2025. 

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - YouTube kini punya fitur baru berbasis teknologi kecerdasan buatan (AI) dan opsi monetisasi terbaru. Fitur ini pertama kalinya diperkenalkan di event Made on YouTube 2025.

Tujuannya, untuk membantu kreator menyederhanakan proses produksi konten sekaligus meningkatkan interaksi dengan audiens.

Selain itu, fitur monetisasi baru juga dirancang agar kolaborasi antara kreator dan bisnis bisa berjalan lebih efektif.

  • AI Hadir di Shorts: Veo 3 Fast dari DeepMind

Pada konten YouTube Shorts, Google menghadirkan teknologi generatif DeepMind Veo 3 Fast. Fitur ini mampu menciptakan latar belakang dengan suara, lengkap dengan alat bantu untuk:

Motion & Restyle: menambahkan efek gerakan atau mengubah gaya visual.

Prop additions: menyisipkan objek tambahan ke dalam adegan.

AI editing: mengubah rekaman mentah menjadi draft video siap pakai.

Speech-to-song: mengonversi dialog menjadi sebuah soundtrack.

Dengan teknologi ini, proses kreatif dipersingkat sehingga kreator dapat lebih fokus pada ide dan strategi konten.

  • Ask Studio: Asisten Kreator Berbasis Percakapan

YouTube juga meluncurkan Ask Studio, sebuah alat percakapan berbasis AI yang dapat membantu kreator dalam:

Mengoptimalkan alur kerja (workflow).

Memberikan saran konten dan strategi.

Melakukan A/B testing untuk meningkatkan engagement.

Menyediakan fitur auto-dubbing guna menjangkau audiens global.

Baca juga: Perang Social Commerce: Dominasi TikTok Shop Paksa Instagram & YouTube Berinovasi

  • Fitur Baru untuk Live Streaming dan Podcast

Bagi kreator live streaming, YouTube menambahkan serangkaian alat yang dapat meningkatkan interaksi penggemar, memperluas jangkauan audiens, dan membuka peluang monetisasi baru.

Sementara itu, podcaster akan mendapatkan bantuan AI untuk:

Memotong episode menjadi Shorts atau klip pendek.

Menggunakan Veo untuk membuat video kustom dari file audio saja.

Monetisasi Lebih Luas untuk Kreator dan Brand

Baca juga: Perang Social Commerce: Dominasi TikTok Shop Paksa Instagram & YouTube Berinovasi

YouTube juga memperkenalkan opsi monetisasi baru yang semakin mempererat hubungan antara kreator dan bisnis:

Kreator bisa menambahkan tautan langsung ke situs brand dalam Shorts.

YouTube Shopping akan diperluas ke lebih banyak pasar dan merchant.

AI akan mendukung product tagging otomatis, sehingga integrasi produk ke dalam konten menjadi lebih mudah.

Seluruh alat AI dan opsi monetisasi terbaru ini akan diluncurkan secara bertahap mulai akhir 2025 hingga awal 2026.

Laporan: Handoyo | Sumber: Kontan

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan