TOPIK
OTT KPK di Probolinggo
-
KPK jadwalkan pemeriksaan 2 pimpinan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama di Jatim terkait penyidikan kasus gratifikasi dan TPPU eks Bupati Probolinggo
-
Selain Haerul Amri, tim penyidik KPK juga memanggil saksi lainnya, yaitu Sari Dewi, Direktur Utama PT Aneka Bina Lestari.
-
pengumpulan alat bukti oleh tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam perkara dugaan TPPU dengan tersangka Bupati nonaktif Probolinggo.
-
(KPK) memindahkan mantan Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari dan suaminya, Hasan Aminudin, ke Lembaga Pemasyatakatan (Lapas) Surabaya.
-
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita delapan bidang tanah yang diduga milik Bupati nonaktif Probolinggo Puput Tantriana Sari (PTS) dan kawan-kaw
-
KPK menelusuri aset milik Bupati nonaktif Probolinggo Puput Tantriana Sari (PTS) yang disembunyikan menggunakan nama pihak lain.
-
KPK mendalami dugaan transaksi jual beli mobil mewah antara Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta Wibi Andrino dengan Hasan Aminuddin
-
Wibi mengaku bukan menerima mobil, melainkan membelinya dari Hasan Aminuddin. Dia mengaku transaksi jual beli mobil itu terjadi pada 2020
-
Kemenakan pendiri Partai NasDem Surya Paloh itu diperiksa sebagai saksi kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) dan gratifikasi Bupati nonaktif Prob
-
Nur Lela sudah paham bahwa saat ini rumah kontrakannya telah disita sebagai bagian proses hukum terkait dugaan TPPU Puput Tantriana Sari dkk.
-
Selain Tutug Edi Utomo, tim penyidik KPK juga akan memeriksa enam saksi lainnya, di antaranya Sulung Kusmayadi Setyawan.
-
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita sejumlah tanah dan bangunan milik Bupati nonaktif Probolinggo Puput Tantriana Sari (PTS).
-
KPK melimpahkan berkas penyidikan Bupati Probolinggo non-aktif Puput Tantriana Sari
-
KPK menjadwalkan pemeriksaan terhadap Zulmi Noor Hasani dan Dini Rahmania, dikabarkan mereka anak kandung Hasan Aminuddin dan Dian Prayudi.
-
"Selama proses perjalanan dilakukan pengawalan ketat oleh petugas pengawal tahanan KPK bersama dengan aparat kepolisian
-
(KPK) memindahkan 18 tahanan dalam kasus dugaan suap seleksi jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo Tahun 2021 dari Jakarta ke Surabay
-
KPK menelusuri sejumlah aset milik pasangan suami istri, Puput Tantriana Sari (PTS) dan Hasan Aminuddin (HA), yang tidak dilaporkan ke LHKPN.
-
Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah Pondok Pesantren Hati, Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
-
Hingga pukul 14.45 WIB, penyidik KPK masih melakukan penggeledahan di beberapa ruangan pondok pesantren.
-
Hasan Aminuddin ditahan di Rutan KPK pada Kavling C1. Puput Tantriana Sari ditahan di Rutan KPK pada Gedung Merah Putih.
-
Penahanan 18 tersangka dilanjutkan oleh tim jaksa penuntut umum (JPU) selama 20 hari ke depan, terhitung mulai 29 Oktober 2021.
-
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan serangkaian penggeledahan di wilayah Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
-
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan serangkaian penggeledahan di wilayah Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
-
Lebih jauh, Ali mengatakan, duit yang diterima Puput dan Hasan diduga untuk melicinkan mutasi jabatan di Pemerintah Kabupaten Probolinggo.
-
(KPK) memeriksa tujuh saksi dalam kasus dugaan suap, gratifikasi, serta tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang dilakukan Bupati nonaktif Probolinggo
-
Timbul rencananya bakal diperiksa selaku saksi untuk melengkapi berkas penyidikan Puput. Pemeriksaan akan dilakukan di Polres Probolinggo Kota.
-
KPK mengagendakan pemeriksaan 15 saksi untuk menelusuri dugaan penerimaan gratifikasi dan TPPU Bupati nonaktif Probolinggo Puput Tantriana Sari.
-
KPK periksa 16 saksi di Polres Probolinggo Kota, mulai dari penjual
sarung, petani, dokter hingga Kabag Umum Pemda Probolinggo.
-
Penelusuran aset-aset milik Puput dan Hasan dilakukan penyidik dengan memeriksa 11 saksi pada Selasa (11/10/2021) lalu di Mapolres Probolinggo.
-
Bupati Probolinggo kembali terjerat kasus dengan dugaan tindak pidana korupsi gratifikasi dan Tindak Pidana Pencucian Uang