Senin, 29 September 2025

Tribunners / Citizen Journalism

Bambang: Rakyat Dibohongi Lagi Harga Solar Subsidi Lebih mahal Dari Nonsubsidi.

Pemerintah dinilai membohongi rakyat dalam penentuan harga bahan bakar minyak jenis solar.

Ditulis oleh : Anggota Fraksi Gerindra, Bambang Haryo

TRIBUNNERS - Pemerintah dinilai membohongi rakyat dalam penentuan harga bahan bakar minyak jenis solar.

Pasalnya, meskipun harga solar bersubsidi diturunkan Rp 500 mulai 1 April menjadi Rp 5.150 per liter, ternyata masih lebih tinggi dari harga solar nonsubsidi.

Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Bambang Haryo Soekartono mengatakan bahwa Pemerintah tidak transparan dalam penghitungan penetapan solar bersubsidi, ini sebagai bukti bahwa rakyat dibohongi lagi.

Jika Pemerintah benar-benar memberikan subsidi Rp 1.000, harusnya solar bersubsidi yang dijual kepada masyarakat harganya berkisar Rp 4.150-Rp 4.500/liter.

Menurut Bambang, Logikanya solar subsidi lebih murah dibandingkan solar nonsubsidi, tetapi mengapa sebaliknya?

Ini mengindikasikan ada manipulasi besar oleh Pemerintah, dalam hal ini Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral dalam menetapkan harga BBM subsidi tersebut.

Saya meminta agar Pemerintah memberikan perhatian lebih serius terhadap subsidi solar untuk transportasi logistik yang mulai terabaikan.

"Jika hal tersebut benar-benar dilakukan, maka saya jamin perekonomian kita akan tumbuh dan menggeliat karena harga yang murah bisa meningkatkan daya beli masyarakat nantinya," katanya. 

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email redaksi@tribunnews.com

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan