Senin, 29 September 2025

Tribunners / Citizen Journalism

Badan Pengelola Masjid Istiqlal bersama BIG Indonesia Meluncurkan Program IIHC

Masjid Istiqlal mengusung salah satu tagline-nya sebagai green and smart mosque.

Editor: Toni Bramantoro
Dok. BPMI
Badan Pengelola Masjid Istiqlal bersama BIG Indonesia Meluncurkan Program IIHC 

BADAN PENGELOLA Masjid Istiqlal bersama BIG Indonesia meluncurkan Program Istiqlal Indonesia Halal Center (IIHC).

Pada kesempatan ini, Masjid Istiqlal mengusung salah satu tagline-nya sebagai green and smart mosque.

Untuk mendukung  program strategis pemerintah dan visi global Masjid Istiqlal  sebagai e-mosque, Masjid Istiqlal, melalui Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) menginisiasi dan mengembangkan beragam kegiatan strategis dalam bidang peribadatan, dakwah, pendidikan, sosial, ekonomi dan digital.

Bidang peribadatan, misalnya, memperkuat kegiatan muballigh media, pemberdayaan komunitas remaja masjid, pembinaan muallaf, lembaga tahfiz dan tahsin al-Qur’an, seni- budaya dan bela diri Istiqlal, jaringan masjid negara internasional, dan training center imam masjid untuk disebarkan ke seluruh dunia.

Masjid Istiqlal kini tak lagi hanya sekedar menjadi tempat untuk menjalankan kegiatan ibadah mahdhah tapi juga untuk menjalankan berbagai kegiatan positif yang membawa kemanfaatan universal kepada masyarakat luas.

Wajah baru Masjid Istiqlal di samping untuk ibadah dan dakwah, kini juga didayagunakan untuk mengkaji ilmu, berkesenian, menjalankan kegiatan sosial, juga pusat kegiatan ekonomi umat.

Artinya, Masjid Istiqlal dapat menjadi hub untuk meningkatkan dan memberdayakan ekonomi umat.

Sesungguhnya masjid adalah sebuah komunitas, karena masjid tempat berkumpulnya jamaah yang berkumpul secara reguler dan mereka memiliki satu kepentingan yang sama (common interest) untuk beribadah dan mencari kebaikan di jalan Allah.

Sebagai sebuah komunitas produktif, seharusnya masjid, takmir, dan jamaahnya bisa menjadi motor penggerak pemberdayaan ekonomi di tingkat grass root. Masjid bisa menjadi agen kemakmuran dan pemberdayaan umat.

Pada akhirnya Masjid bisa menjadi hub untuk menjalankan beragam aktivitas ekonomi (value-creating activities) yang memberikan kemanfaatan umat, termasuk di dalamnya aktivitas usaha dan bisnis.

Secara spesifik, Masjid Istiqlal memiliki potensi dalam berkontribusi mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi kerakyatan.

Hal ini dilihat dari banyaknya jumlah jamaah dan pengunjung masjid pada setiap hari yang dapat diprediksi sebagai captive market.

Untuk memenuhi kebutuhan para pengunjung dan jamaah, Masjid Istiqlal bermitra dengan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UKM) makanan, minuman (kuiliner nusantara), cenderamata Istiqlal, cenderamata nusantara, busana muslim, dan sebagainya.

Masih banyak program dan kegiatan di Masjid Istiqlal yang dapat dikembangkan kearah income generating activities  dengan melakukan kemitraan bersama pihak dan stakeholders seperti bidang pelatihan, pertemuan, insentif, konvensi, pameran (MICE), bazar, event, expo, wisata religi, dan sebagainya;

Di Bidang Pendidikan dan Pelatihan, mulai tahun 2021 Masjid Istiqlal bekerja sama dengan Akselelator produk lokal Indonesia, Big Indonesia Foundation akan aktif memberikan pelatihan dan pendidikan dalam menangani permasalahan utama UKM/IKM terutama untuk produk halal agar bisa menembus pasar ritel dan ekspor.

Halaman
123

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email redaksi@tribunnews.com

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan