Puluhan Anak-anak Yatim Belajar Rangkai Robot Soccer
Ada 82 anak-anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) dan berstatus yatim se-Kabupaten Tuban ikut terlibat dalam kegiatan tersebut.
Editor:
Mohamad Yoenus
Seorang anak Sanggar Jenius yang menjadi pimpinan kelompok, Kevin Adi terlihat bersemangat merangkai robot tersebut.
Dibantu seorang temannya, ia pun paling cepat menyelesaikan perangkaian robot dibanding kelompok lainnya.
Siswa kelas V ini mengaku, kegiatan merangkai robot itu baru pertamakali diikuti.
Ia merasa senang karena bisa belajar secara langsung sembari bisa memainkan robot tersebut.
Ia bersama anggota kelompoknya memainkan robot itu secara bergantian, setelah itu bertanding melawan kelompok lain untuk memasukkan bola ke gawang.
“Suatu saat, saya harus bisa menciptakan robot sendiri,” kata Kevin usai memainkan robot soccer tersebut.
Kegiatan belajar merangkai robot diselenggarakan oleh pihak Yatim Mandiri dalam rangka memberikan pengetahuan teknologi kepada anak-anak binaannya.
Yatim Mandiri merupakan lembaga yang membawahi Sanggar Jenius.
Kepala Bidang Program Yatim Mandiri Tuban, Siswanto mengatakan, penyelenggaraan memberikan pengetahuan, pemahaman, dan mendekatkan anak yatim terhadap teknologi kekinian, yakni berupa robot.
“Harapannya, mereka punya mimpi besar. Anak yatim tidak hanya memiliki mimpi kecil,” katanya. (*)