Garuda Persilakan Penumpang dan Kru Diperiksa Bapeten
PT Garuda Indonesia mempersilakan penumpang dan kru pesawatnya yang datang dari Jepang diperiksa anti nuklir.
Penulis:
Hendra Gunawan
Editor:
Anwar Sadat Guna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Garuda Indonesia mempersilakan penumpang dan kru pesawatnya yang datang dari Jepang diperiksa anti nuklir.
"Demi keamanan dan keselamatan penumpang, maka Garuda mempersilakan penumpangnya diperiksa," kata Direktur Operasi Garuda, Ari Sapari di Jakarta, Selasa (22/3/2011) malam.
Ari menjelaskan, Garuda telah mengantisipasi agar pesawatnya tidak terkena radiasi nuklir di Jepang dengan menerbangi daerah yang dianggap aman.
"Kami terbang pada jarak yang aman dari sumber radiasi," jelasnya.
Sejak terjadinya radiasi nuklir, akibat rusaknya beberapa reaktor setelah terkena bancana gempa dan tsunami sejumlah tempat di Jepang, Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) melakukan pemeriksaan terhadap masyarakat yang datang dari negeri itu.
Para penumpang pesawat yang terbang ke Jepang yaitu Garuda, Japan Airlines (JAL) dan All Nippon Airlines (ANA) baik yang warga negara Indonesia (WNI) maupun warga negara asing (WNI) harus menjalani tes screening radiasi, di dua bandara yaitu Bandara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng, dan Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar.