Foke Akan Mempersempit Ruang Gerak Perokok
Gubernur DKI Jakarta Raya, Fauzi Bowo, menyatakan pihaknya akan memperbanyak daftar tempat-tempat yang dilarang untuk merokok
Editor:
Yudie Thirzano
Laporan wartawan Tribunnews.com, Samuel Febriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Raya, Fauzi Bowo, menyatakan pihaknya akan memperbanyak daftar tempat-tempat yang dilarang untuk merokok. Hal itu ia katakan dalam acara perayaan Hari Anak Nasional (HAN), yang digelar oleh Organisasi Masyarakat (Ormas) Forum Warga Kota Jakarta (Fakta), bersama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jaya, yang digelar di Monumen Nasional, Jakarta, Minggu (24/7/2011).
"Nanti kita perluas di mall, tempat publik, di Monas, kecuali di tempat-tempat tertentu," ujar pria yang akrab dipanggil Foke tersebut.
Selain itu, Pemprov DKI Jaya, menurut Foke juga berencana akan mulai mengurangi jumlah iklan tentang rokok di wilayah DKI Jakarta. "Kita akan kurangi iklan rokok di Jakarta secara bertahap, belum bisa semua dihapuskan, tetapi yang pasti iklan rokok di Jakarta akan dikurangi," katanya.
Menurutnya rencana tersebut diambil pihaknya, untuk menyehatkan penduduk Jakarta. "Kalau kita ingin sehat kita harus membiasakan pola hidup sehat, diantaranya tak merokok," ucapnya.
Selain itu Foke juga mengajak kepada seluruh penduduk Jakarta untuk mengawasi Perda larangan merokok di tempat-tempat tertentu. "Di sini ada aturan yang membatasi ruang gerak bagi perokok, aturan itu harus kita awasi bersama," ucapnya.