Batuk Berdahak 3 Minggu Waspadai Tuberkulosis
Mengalami batuk berdahak selama tiga minggu atau lebih, demam, meriang dan merasakan nyeri dada dan sesak nafas, waspadalah.
Penulis:
Eko Sutriyanto
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mengalami batuk berdahak selama tiga minggu atau lebih, demam, meriang dan merasakan nyeri dada dan sesak nafas, waspadalah. Bisa jadi Anda terserang penyakit Tuberkulosis (TB). Berdasarkan data Kementerian Kesehatan tiap hari rata-rata 169 orang meninggal akibat penyakit ini.
TB merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis yang bisa menyerang bagian tubuh manusia mulai paru paru, tulang sendi, usus, kelenjar limfe, selaput otak dan sebagainya.
Kuman TB disebarkan oleh pasien TB dengan BTA+ yang belum diobati, yang batuk, bicara atau bersin tanpa menutup mulut. Kuman tersebut masuk ke dalam paru-paru manusia lain melalui pernafasan.
Untuk itu, disarankan bagi penderita tidak berdahak di sembarang tempat, menutup mulut saat batuk, bicara atau bersin.
Seseorang baru bisa dikatakan penderita TB jika dalam pemeriksaan dahaknya ditemukan kuman berbentuk yang bisa dilihat di microskop.
Direktur Pengendalian Penyakit dan penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan, Yoga Aditama menegaskan Kementerian Kesehatan akan terus meningkatkan pengobatan TB.
"Penyakit ini bisa disebuhkan. Jika memang ada gejala TB sebaiknya datang ke Unit Pelayanan Kesehatan terdekat termasuk rumah sakit. Kalau datang ke UPK DOTS, untuk obat-obatan diperoleh gratis," paparnya.