Geliat WNI di Polandia Sambut Euro 2012

Laporan Langsung Wartawan Tribun Husein Sanusi dari Polandia

TRIBUNNEWS.COM – Seperti tak mau ketinggalan dengan warga Warsawa, Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Polandia juga sangat antusias menyambut perhelatan kompetisi sepakbola terbesar antarnegara Eropa. WNI dalam beberapa hari terakhir terlihat sangat bergairah menyambut Euro 2012.

Tribun mendapat kehormatan untuk melakukan wawancara khusus dengan Sekretaris Ketiga Politik dan Penerangan, Kedutaan Besar Repulik Indonesia (KBRI) Polandia, Masagus Salman Isfahani, di kediamannya pada Rabu (30/5/2012).

Salman menjelaskan, saat ini tecatat ada 171 WNI yang menetap di Polandia. Di antara mereka termasuk pejabat/staf KBRI, Tenaga Kerja Indonesia (TKI) terampil seperti guru, teknisi, pelayan restauran, therapis spa, mahasiswa, dan beberapa orang yang menikah dengan warga Polandia.

"Karena jumlah kami sedikit makanya kami sangat kompak. Ini berbeda dengan WNI yang ada di beberapa negara Eropa barat. Jumlah mereka lebih banyak dari kami di sini," kata Salman menerangkan.

Menurutnya jumlah sedikit itu tidak mengurangi semangat WNI di Polandia untuk melakukan kegiatan yang berbau ke-Indonesiaan. Selalu ada berbagai kegiatan dilakukan WNI mulai dari acara ngumpul-ngumpul santai untuk mempererat silaturrahmi, menciptakan suasana kekeluargaan sampai ke acara seni dan budaya yang semuanya dikoordinir KBRI Polandia.

"Di bawah arahan Bapak Duta Besar RI untuk Polandia, Darmansjah Djumala, kegiatan-kegiatan WNI berlangsung semarak apalagi saat perayaan hari-hari besar seperti hari kemerdekaan 17 Agustus atau hari-hari besar keagamaan saat Idul Fitri atau Natal," kata pri asal Palembang, Sumatera Selatan, ini.

Menghadapi momen spesial Euro 2012 dengan Polandia sebagai rumah, Salman menjelaskan telah menjadi tanggung jawab KBRI Polandia untuk mengurus semua warga Indonesia yang akan berkunjung ke Polandia. Apakah mereka yang ingin menyaksikan Euro 2012 atau para jurnalis peliput yang tak lama akan berdatangan ke Negeri Lech Walesa apabila mengalami kesulitan.

WNI yang ada di Polandia sendiri menurutnya memang tak semuanya gila bola. Tapi semaraknya Kota Warsawa dengan suasana Euro 2012 seolah menyihir semua lapisan masyarakat untuk terlibat menyaksikan momen bersejarah yang akan terjadi di Polandia.

"Contohnya istri saya, sekarang dia mengoleksi berbagai atribut Euro yang disiapkan untuk acara pembukaan di National Stadium nanti. Siapapun warga negara Indonesia yang ada di Polandia ikutan bangga Polandia jadi tuan rumah Euro," katanya.

Salman termasuk dalam golongan penggila bola. Pria 35 tahun ini adalah fans fanatik klub ternama Liga Inggris, Liverpool. Salman dengan sangat fasih menuturkan perjalanan kompetisi antar klub elite Eropa, Liga Champions, sekaligus nama-nama klub juara sejak era 15 tahun terakhir.

Khusus untuk perhelatan Euro, Salman mengaku mengikuti kompetisi empat tahunan di Benua Biru itu sejak Euro 1988. "Saya mulai nonton Euro sejak Jerman jadi tuan rumah sampai sekarang, final Liga Champions setiap tahunnya juga tak pernah absen, sesekali juga nonton Liga Inggris," katanya sambil tersenyum.

Salman menyebut masyarakat Polandia yang tak jauh beda dengan masyarakat Eropa lainnya yang terkenal penggila bola. "Saya pikir sepakbola di Polandia cukup maju. Selain jadi hiburan juga jadi industri. Sepakbola di sini jadi ekspresi identitas para suporter," ungkapnya.(Tribunnews.com/cen)

Baca juga: