Manajer Bantah Pabrik Pohon Pinang Sengaja Dibakar
Manajer PT Maju Jaya Pohon Pinang, Sucipto yang berada di Tanjung Morawa membantah tuduhan yang menyebutkan jika pabriknya
Editor:
Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Medan, Indra Gunawan Sipahutar
TRIBUNNEWS.COM, TANJUNG MORAWA - Manajer PT Maju Jaya Pohon Pinang, Sucipto yang berada di Tanjung Morawa membantah tuduhan yang menyebutkan jika pabriknya itu sengaja dibakar karena ikut asuransi. Ia mengatakan kejadian kebakaran terjadi sekitar pukul 07.00 WIB tadi pagi.
"Jadi tidak benar kalau sengaja kami bakar, untuk apa kami bakar, paling berapa dibayar sama asuransi nantinya, yang jelas rugi lah kami," ujar Sucipto, Senin (4/6/2012).
Ditambahkannya ruangan yang terbakar adalah gudang kardus. sekaligus tempat penyimpanan botol. Untuk saat ini karyawan yang ada sekitar 60 orang sedang dipulangkan, sedangkan sebagiannya ikut membantu membersihkan pabrik yang terbakar.
Sementara itu Pemadam Kebakaran Pemerintah Kota Medan ikut memadamkan api yang melahap Pabrik Markisa Pohon Pinang Tanjung Morawa Deliserdang, Senin (4/6/2012).
Menurut petugas pemadam kebakaran Pemko Medan, Saragih, pihaknya diminta untuk membantu memadamkan api di pabrik sirup markisa tersebut.
"Kami hanya membantu aja,, bukan hanya dari Deliserdang aja, ini kami dari Medan juga,"ujar Saragih kepada Tribun Medan (Tribun Network), Senin (4/6/2012).
Walaupun ada petugas pemadam kebakaran Pemkab Deliserdang dan Pemko Medan yang berusaha memadamkan api, namun hingga saat ini sekitar pukul 10.20 WIB api belum juga padam.
Baca juga:
- Ratusan Masyarakat Penggarap Menuju Balai Kota Siantar
- Gubernur Gatot Lepas Kontingen MTQ Sumut
- Penampilan Santai Rizal Djalil di Paripurna DPRD Sulsel
- Terdengar Suara Ledakan di Pabrik Pohon Pinang