Wasatnarkoba Tak Tahu Keberadaan Wakil Bupati Luwu

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Hingga siang ini keberadaan Wakil Bupati Luwu Syukur Bijak yang ditangkap oleh aparat Satuan Narkoba Kepolisian Polrestabes Makassar, belum diketahui. Polisi belum membeberkan di mana Ketua Partai Demokrat Luwu tersebut.

Syukur sebelumnya ditangkap di Kompleks Perumahan Villa Mutiara Jl Elok 11 no 25, terkait dugaan penggunaan narkoba jenis sabusabu.

Saat sejumlah jurnalis berkunjung ke ruang Satnarkoba Polrestabes, tak ditemukan keberadaan Ketua Partai Demokrat Kabupaten Luwu itu, dalam pemeriksaan yang biasanya dilakukan polisi terhadap pelaku yang terjerat kasus narkoba.

Bahkan enam rekan Syukur yang juga diduga terlibat dan diamankan dalam di lokasi pengerebekan, juga tak terlihat. Keenam rekan mantan anggota DPRD Luwu dua priode ini yaitu NK, NE, AN, JB, SA, dan AT.

Beberapa barang bukti juga diamankan polisi yaitu satu bungkusan bekas tempat sabu, pirex, alat hisap sabu (bong), dan korek gas.

Wakil Satuan Narkoba Polrestabes Makassar, Kompol Anwar Danu, yang ditemui di ruang kerjanya mengaku tidak tahu keberadaan Syukur Bijak saat ini.

"Saya tidak tahu. Kita tunggu saja hasil pemeriksaan urine dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polda Sulsel ya," lanjut Anwar.

Sementara Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah (Polda) Sulsel, Kombes Pol Chevy Ahmad Sopari mengatakan Wakil Bupati Luwu itu sementara diperiksa di Satnarkoba Polrestabes.

BACA JUGA:

• Wali Murid SD Wanuawaru Protes Pemotongan Beasiswa 
• Jenazah TKW Dipulangkan 
• Kepala BPLHD Lampung Ajak Semua Pihak Berbenah 
• Mahasiswa Pekanbaru Digrebek di Hotel