Ada Semangat Baru di Sosialisasi Bencana

Laporan Wartawan Tribun Timur Edi Sumardi

TRIBUNNEWS.COM MAKASSAR Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar menggelar Sosialisasi Pedoman Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana di Hotel Dinasti, Jl Lombok, Makassar, Kamis (5/7/2012). Sosialisasi ini dihadiri kepala keluarahan dan kepala kecamatan se-Kota Makassar. Dalam sosialisasi tersebut, terucap tagline bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel Ilham Arief Sirajuddin dan Abd Aziz Qahhar Muzakkar.

“Sistematika dalam penyelenggaraan dan penanggulangan bencana adalah dari beberapa tahapan mulai dari kegiatan pencegahan dan kesiap siagaan, tanggap darurat sampai dengan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana,” kata Kepala BPBD Muh Ismounandar saat membacakan sambutan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin pada pembukaan acara tersebut.

“Hal ini sesuai amanah Undang Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana dan merupakan semangat baru pemerintah dalam penyelenggaraan dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana yang bertujuan untuk mewujudklan masyarakat yang tangguh menghadapi bencana,” kata Ismounandar.

Tagline atau slogan semangat baru, bukan hanya kali ini terdengar pada acara yang diselenggarakan Pemkot Makassar, namun seringkali terjadi. Tagline don’t stop komandan yang dipopulerkan petahana Syahrul Yasin Limpo juga kerap terdengar pada berbagai acara yang diselenggarakan Pemprov Sulsel.

Hal demikian rawan terjadinya pelanggaran disiplin pegawai negeri sipil sebab pengawai negeri terlibat dalam politik praktis. Disiplin pegawai negeri sipil diatur dalam Peraturan Pemerintah RI Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil

Berita  Terkait  :

• Gerbang Kantor Bupati Dijadikan Sangkutan Penggorengan 
• Terlibat Narkoba PAN Pecat Anggota DPRD Sulut 
• Satu Lagi Penembak Kader Partai Aceh Dibekuk 
• Industri Kreatif Jadi Alternatif 
• Berhasil Bina Komunitas OSS, Pemda Sinjai Raih Penghargaan 
• Detektor Disiapkan Menjelang Sidang Pembunuhan 
• Tim Komisi X DPR Gelar Pertemuan Tertutup 
• Distamben Nunukan Minta Data Riil Nelayan