Jumat, 22 Agustus 2025

Hary Tanoe Ajak Pengusaha Indonesia di Singapura Pulang

Ia memastikan kondisi ekonomi Indonesia kini paling baik.

Editor: Rachmat Hidayat
zoom-inlihat foto Hary Tanoe Ajak Pengusaha Indonesia di Singapura Pulang
TRIBUNNEWS.COM/DANY PERMANA
Hary Tanoesoedibjo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Pakar NasDem, Hary Tanoesoedibjo mengajak para pengusaha berkewarganegaraan Indonesia yang berada di Singapura untuk kembali ke tanah air. Ia memastikan kondisi ekonomi Indonesia kini paling baik.

"Selama ini sangat banyak profesional bahkan pengusaha yang bertahan dan berinvestasi di Singapura. Sementara Indonesia saat ini adalah negara yang paling berprospek di dunia," ujar Hary dalam siaran pers yang diterima Tribunnews.com, Senin(16/7/2012).

Dibandingkan dengan Eropa dan Amerika kata Hary, Indonesia kini terbilang maju kondisi perekonomiannya di seluruh dunia.
Sebab, sejak mengalami krisis, Eropa dan Amerika kini perekonomiannya memburuk.

"Akibat kedua kawasan ini melambat pertumbuhannya, impor mereka juga akan menurun," jelas Hary.

Disamping itu, lanjut Hary sumber daya alam bangsa Indonesia masih sangat besar, baik perikanan, pertambangan, pertanian dan lainnya.

Hal ini membuat perbedaan dan daya kompetisi yang tinggi, karena masih banyak yang bisa diberdayakan secara maksimal, sementara saat ini masih belum optimal, karena belum terjadi pemanfaatan yang baik dan yang dapat mensejahterakan.

Tetapi dengan segala potensi yang dimiliki kata Hary, Indonesia juga memiliki kelemahan dari sisi kualitas sumber daya manusianya Indonesia. Lebih 50 % penduduk Indonesia masih berpendidikan setingkat SD.

Sehingga usia produktif yang besar tadi tidak didukung oleh kualitas yang baik.

Tidak hanya itu, Indonesia juga memiliki kelemahan dibidang infrastruktur, dan ini yang menjadi salah satu faktor penghambat tidak tingginya pertumbuhan di Indonesia. Tapi dari sisi lain, justru kelemahan infrastruktur ini membuat peluang dibidang tersebut menjadi sangat besar.

Bangsa Indonesia menurut bos PT MNC ini membutuhkan investasi yang besar di bidang infrastruktur dan melihat kondisi ekonomi saat ini, peluang terbesar investor dunia berada di Indonesia.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan