Tribunners / Citizen Journalism
Kasus Simulator SIM
HMI MPO: Presiden Harus Tegur Kapolri
HMI MPO Mendukung KPK untuk menangani dan mengambil alih kasus ini sepenuh-penuhnya
Editor:
Yulis Sulistyawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peristiwa dihalang-halanginya penyidik KPK oleh Polri ketika mereka menggeledah kantor Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri dalam kasus dugaan korupsi pengadaan simulator untuk pembuatan surat izin mengemudi (SIM), menunjukkan bahwa Polri tidak punya itikad baik dalam mendukung upaya memerangi korupsi.
Sikap semacam itu juga merupakan suatu tindakan yang sangat arogan, serta bertentangan dengan azas dan semangat reformasi.
Sikap Polri tersebut mesti dikecam keras, sebab menandakan bahwa Polri menutup diri terhadap upaya memberantas korupsi, utamanya di dalam tubuh mereka sendiri. Polri nampak belum sungguh-sungguh mereformasi dirinya, belum mau berubah, dan masih ingin melestarikan (melindungi) penyimpangan-penyimpangan yang tumbuh subur di internal mereka.
Terkait dengan hal tersebut, maka kami dari PB HMI-MPO menyatakan sikap:
1. Tidak percaya sama sekali bahwa Polri akan dapat menyelesaikan kasus ini dengan tuntas, obyektif, dan transparan
2. Mendukung KPK untuk menangani dan mengambil alih kasus ini sepenuh-penuhnya;
3. Meminta kepada Presiden RI untuk menegur Kapolri, karena sikap institusinya yang arogan,serta memerintahkan Kapolri untuk menyerahkan kasus ini sepenuhnya kepada KPK.
Demikian pernyataan sikap ini kami sampaikan demi kebaikan dan kemaslahatan kita semua,seluruh rakyat Indonesia.
Jakarta, 4 Agustus 2012
Alto Makmuralto
Ketua Umum PB HMI-MPO
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email redaksi@tribunnews.com
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.