Jambret Babak Belur Dihajar Massa

TRIBUNNEWS.COM,KEDIRI - Penjambret satu ini benar - benar apes. Gara - gara salah memilih jalan untuk kabur, ia justru menjadi bulan - bulanan massa yang sedang mengejarnya.

Bukannya menikmati hasil kejahatan, dia justru harus dirawat di rumah sakit karena mengalami luka - luka di beberapa bagian tubuhnya.

Penjambret bernasib sial itu bernama Abdul Rokhim (34) warga Desa / Kecamatan Badas. Selasa (14/8/2012) malam, dia beraksi di jalan raya Desa Damarwulan Kecamatan Kepung. Saat itu, dia merampas tas dan ponsel milik Miftaqus saidah (19) warga Dusun Kemirahan Desa Damarwulan yang sedang berhenti di tepi jalan.

Spontan, korban berteriak hingga warga setempat berdatangan. Sejumlah warga langsung berinisiatif mengejar pelaku yang kabur menggunakan sepeda motor.

Pelaku nyaris bisa lolos dari kejaran warga kalau saja dia tidak salah memilih jalan. Ketika tancap gas, ia justru masuk jalan buntu. Pelaku panik dan berusaha memutar. Namun warga sudah mengepung dan menutup jalan hingga dia tidak bisa lari.

Tanpa dikomando warga langsung bergerak menghajar pelaku beramai - ramai. Beruntung, anggota Polsek Kepung yang menerima laporan terjadinya amuk massa cepat datang ke TKP dan menyelamatkan nyawa pelaku.

Dalam kondisi babak belur, pelaku digelandang ke mapolsek setempat untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya setelah sempat dirawat beberapa saat di rumah sakit.

"Pelaku masih kami mintai keterangan karena diduga dia juga beraksi di sejumlah lokasi lainnya," ujar Aiptu Subagyo, Kasi Humas Polsek Kepung.