Marzuki: Apapun Dilakukan Anggota DPR Dinilai Masyarakat
Lembaga DPR RI merayakan hari jadinya ke-67 yang jatuh pada 29 Agustus 2012, hari ini.
Penulis:
Abdul Qodir
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga DPR RI merayakan hari jadinya ke-67 yang jatuh pada 29 Agustus 2012, hari ini.
Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) DPR tersebut, Ketua Marzuki Alie, berpidato tentang hasil kinerja lembaga yang dipimpinnya itu dalam Rapat Paripurna di Gedung Nusantara DPR, Jakarta, pada Rabu (29/8/2012).
Dalam perjalanan setahun terakhir, DPR kerap dirundung masalah, mulai kasus korupsi hingga sejumlah oknum anggota DPR yang malas bertugas dan mengikuti rapat.
Dalam pidatonyo, Marzuki menyampaikan bahwa anggota DPR menyambut baik keberadaan dan hasil kerja Badan Kehormatan (BK) dalam melaksanakan tugas penegakkan etika, disiplin, dan menjaga martabat lembaga DPR.
Namun, bahwa sebenarnya pihak yang lebih berperan menjaga citra lembaga DPR adalah anggota DPR itu sendiri. "Yang penting adalah bagaimana setiap anggota DPR berusaha menegakan citra dan meningkatkan kinerja, karena apapun yang kita lakukan akan menjadi tolak ukur bagi masyarakat untuk menilai terhadap wakil-wakkil yang telah mereka pilih dalam Pemilu Legislatif," ujar Marzuki.
Secara terpisah, Ketua BK M Prakosa mengatakan, bahwa disiplin tidaknya anggota DPR tergantung fraksi masing-masing.
"Jadi, fraksilah yang mempunyai peran utama dari kerja DPR. Ke depan, kami harapkan ini menjadi fokus perhatian fraksi agar lebih baik. Semua kinerja apapun harus lebih baik, harapan ke depan perbaiki semuanya," ujar Prakosa.
Dengan adanya penerapan absensi sidik jari (finger print), Prakosa berharap dapat meningkatkan tingkat disiplin dari anggota DPR dalam mengikuti rapat-rapat. "Meskipun kedisiplinan itu adalah tanggung jawab fraksi untuk kehadiran anggotanya," kata politisi PDIP.
Baca Juga: