BEI Yakin Penerbitan Obligasi Tembus Rp 50 Triliun

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) memperkirakan hingga akhir 2012 penerbitan obligasi bisa melebihi Rp 50 triliun. Sampai awal Agustus 2012 ini, BEI mencatat total obligasi yang diterbitkan sudah mencapai Rp 42 triliun.

"Country rating kita naik. Risiko investasi dinilai rendah sehingga penerbitan obligasi korporasi pun marak. Investor sudah banyak yang melirik," ungkap Direktur Penilian Perusahaan BEI Hoesen, Jumat (31/8).

Ia menambahkan, biaya penerbitan obligasi pun lebih murah dari pendanaan perbankan. Itu sebabnya, perusahaan-perusahaan mengambil momentum menerbitkan obligasi korporasi.

Dari sektor keuangan, beberapa perusahaan yang berniat meluncurkan obligasi pada semester II antara lain PT Himpunan Saudara 1906 Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk, dan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. Nilainya masing-masing Rp 200 miliar, Rp 2 triliun dan Rp 1 triliun.

Sementara dari sektor non-keuangan, PT Sumberdaya Sewatama bakal menerbitkan obligasi senilai Rp 700 miliar. Anak usaha PT ABM Investama Tbk yang bergerak di sektor penyediaan tenaga listrik ini sudah mengajukan permohonan untuk melakukan mini expose dengan BEI. "Mereka mau mini expose minggu depan," kata Hoesen. (*)

BACA JUGA: