PBB Minta Pemimpin Dunia Waspadai Ancaman Krisis Pangan
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memberi peringatan kepada seluruh pemimpin dunia atas adanya kemungkinan krisis pangan terjadi
TRIBUNNEWS.COM - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memberi peringatan kepada seluruh pemimpin dunia atas adanya kemungkinan krisis pangan terjadi. Bencana kekurangan pangan di seluruh dunia pernah terjadi pada rentang tahun 2007-2008.
Untuk itulah PBB mendesak para pemimpin dunia untuk bertindak cepat mencegah bencana yang akan mempengaruhi puluhan juta orang tersebut.
"Situasi saat ini di pasar pangan dunia, ditandai dengan kenaikan tajam harga jagung, gandum dan kedelai, telah menimbulkan kekhawatiran terulangnya krisis pangan dunia 2007-2008," kata Badan Pangan PBB dalam sebuah pernyataannya, Selasa(4/9/2012).
"Tapi cepat, tindakan internasional yang terkoordinasi dapat menghentikan yang terjadi. Kita harus bertindak segera untuk memastikan bahwa guncangan harga tidak berubah menjadi bencana menyakiti puluhan juta selama beberapa bulan mendatang," tambah mereka.
Ada kekhawatiran bahwa kekeringan di Amerika Serikat, yang telah mendorong harga gandum mencapai rekor tertinggi, bisa memicu krisis lain seperti yang terlihat pada 2007-2008, yang mendorong jumlah orang lapar untuk lebih dari satu miliar.
- Bom pemakaman tewaskan 25 orang
- Salamworld, Facebook Islami dari Turki
- Kasus diskriminasi agama dibawa ke Eropa
- Rekor tertinggi pengungsi Suriah
- Gugatan korban pembantaian di Malaysia ditolak Inggris