Verifikasi Parpol
Siti Zuhro Nilai Positif Ketatnya Verifikasi Parpol
Pengamat Politik dari LIPI, Siti Zuhro menilai bahwa masalah verifikasi administrasi Partai Politik yang rigid (kaku) merupakan hal yang positif demi
Penulis:
Imanuel Nicolas Manafe
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat Politik dari LIPI, Siti Zuhro menilai bahwa masalah verifikasi administrasi Partai Politik yang rigid (kaku) merupakan hal yang positif demi menciptakan transparansi kepada masyarakat.
"Dengan transparansi data itu menjadikan partai legitimate. Publik pun perlu untuk membaca secara gamblang," ujar Siti Zuhro dalam dialog Polemik bertajuk "Verifikasi Parpol" yang digelar di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (13/10/2012).
Siti Zuhro menjelaskan, langkah KPU dengan menyesuaikan peraturan KPU dengan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) ini juga patut diapresiasi, sebab Parpol perlu memiliki basis massa yang ideal dan kader yang berkualitas.
"Jadi membuat bukan partai abal-abal," ujar Siti Zuhro.
Mestinya, lanjut Siti Zuhro, Parpol tidak boleh 'ngambek' ketika tim verifikasi KPU RI mengembalikan dokumen Parpol yang belum lengkap, atau sampai menggugat ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
"Mestinya parpol nggak boleh marah ketika datanya tidak lengkap dan itu harus dilengkapi dan harus mengikuti," kata Siti Zuhro.
Klik: