Pemilihan Gubernur Jabar
Ini Alasan Nurul Arifin Enggan Maju dalam Pilgub Jawa Barat
Partai Berlambang Pohon Beringin itu mengakui bila mereka sulit mencari pendamping Yance
Penulis:
Ferdinand Waskita
Editor:
Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA--Golkar secara resmi sudah memutuskan Irianto MS Syafiudin yang akrab dipanggil Yance maju dalam Pilkada Jawa Barat. Namun, Partai Berlambang Pohon Beringin itu mengakui bila mereka sulit mencari pendamping Yance.
"Masih mencari yang cocok untuk wakilnya, agak sulit, karena semua menginginkan nomor satu," kata Wasekjen Golkar, Nurul Arifin di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (18/10/2012)
Nurul mengatakan Golkar akan berkoalisi dengan partai lain agar dapat merangkul lebih banyak masyarakat. Tetapi, Golkar belum memutuskan berkoalisi dengan partai mana. "Kira-kira siapa yang cocok. Kami tetap mengutamakan dari internal. Koalisi sudah dijajaki," tuturnya.
Anggota Komisi II DPR RI itu juga mengakui bahwa dirinya masuk dalam bursa calon wakil Gubernur Jawa Barat. Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie juga sudah berkomunikasi dengannya.
"Kalau Yance sama saya bisa, kursinya bisa mencukupi, saya masih mempertimbangkan saya lebih memilih di pusat," kata Nurul.
Namun, Nurul mengatakan ia enggan maju dalam Pilkada Jawa Barat. Ia beralasan keluarga yang menjadi latar belakangnya. "Lebih personal, tidak bisa mengatakan ke publik, alasan keluarga, ada hal yang tidak bisa saya katakan. Pak Ical sangat menghargai keputusan," tuturnya.