Calon Presiden 2014
Akbar Tandjung Persilakan JK Maju di Pilpres 2014
Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung mempersilakan, jika mantan capres Golkar berniat maju dalam Pilpres 2014.
Penulis:
Bahri Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Terkait wacana memasangkan Jusuf Kalla (JK) bersama Megawati Soekarnoputri untuk maju dalam Pilpres 2014, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung mempersilakan jika mantan capres Golkar berniat maju dalam Pilpres 2014.
"Itu hak Pak JK sebagai warga negara, untuk terus mengabdi demi kepentingan negara melalui pencalonan presiden. Ya, kami tidak bisa melarang, itu hak dia sebagai warga negara," ujar Akbar di Kampus UI, Depok, Kamis (6/12/2012).
Akbar mengakui ada aturan-aturan di Partai Golkar mengenai hal tersebut. Namun, ia merasa perlu dipikirkan kembali jika memang partai bermaksud mengambil tindakan terkait pencalonan JK dalam Pilpres 2014. Jangan justru menjadi bumerang bagi Partai Golkar sendiri.
"Ya, apakah partai perlu mengambil tindakan terhadap beliau yang mengambil kebijakan seperti itu. Perlu dipikirkan lagi, apakah itu baik, berguna, bermanfaat bagi partai," tuturnya.
Mengenai pertanyaan apakah JK perlu mengundurkan diri dari Partai Golkar jika ingin maju dalam Pilpres 2014 dengan kendaraan di luar Golkar, Akbar menilai hal tersebut merupakan keputusan JK, dan tergantung dari keputusan JK pula apakah ia akan mundur atau tidak.
"Itu tergantung beliau. Jika beliau mau seperti itu, kami tidak bisa tolak," ucapnya. (*)