Senin, 18 Agustus 2025

Konsultasi Gigi dan Mulut

Saya Kurang Percaya Diri Gara-gara Gigi Gingsul di Rahang Atas, Apa Solusinya?

Saya merasa kurang percaya diri untuk tersenyum lebar gara-gara gigi gingsul di rahang atas. Apa solusinya?

zoom-inlihat foto Saya Kurang Percaya Diri Gara-gara Gigi Gingsul di Rahang Atas, Apa Solusinya?
Kaskus
Gigi Ronaldinho yang tidak rata.

Pertanyaan:

Apa Kabar Bu Dokter?

Saya Fauzy, usia 20 tahun. Gigi saya gingsul di rahang atas bagian depan. Saya selalu kurang  percaya diri kalau tersenyum. Dan bentuk rahang saya pun tidak bagus, membuat bentuk muka saya tidak bagus. Solusinya seperti apa ya Bu Dokter?

Apakah jika saya cabut bisa tumbuh kembali gigi yang bagus dan baru? Terimakasih, Dok.. Jawaban Ibu sangat berharga bagi saya. Terimakasih.  

Jawaban:

Selamat pagi, dear Mas Fauzy.. terimakasih atas pertanyaannya, yea..
Saya kira, gigi gingsul yang Mas Fauzy maksudkan tersebut merupakan jenis gigi seri maupun gigi taring rahang atas. Tetapi saya belum bisa pastikan, apakah gigi tersebut merupakan gigi decidui (gigi susu) ataukah gigi permanen pengganti gigi decidui.

Rata-rata erupsi gigi permanen terakhir terjadi di fase akhir usia remaja (pra dewasa), sekitar usia 18-20an tahun. Umumnya, 4 gigi geraham ketiga, yang posisinya paling belakang kanan kiri baik rahang atas maupun bawah.

Dan secara umum, di detik tersebut semua gigi decidui telah berganti gigi permanen.  Tetapi, untuk kasus anomali tertentu, oleh satu dan lain hal di usia tersebut masih ada gigi decidui di rahang. 

Dalam kondisi tersebut perlu pemeriksaan rontgen photo untuk memastikan kondisi gigi decidui yang masih ada tersebut, serta terutama soal keberadaan gigi permanen penggantinya.

Ada ataukah tidaknya gigi permanen pengganti, bila secara klinis belum tampak erupsi di rongga mulut.. termasuk keadaan serta posisinya. Hal ini menentukan jenis tindakan selanjutnya yang perlu diambil oleh dokter.   

Nah, kembali ke soal gigi gingsul yang Mas Fauzy keluhkan, jenis tindakan yang bisa dipilih diambil berdasarkan ragam pertimbangan. Khusus terkait perapian posisi gigi dan rahang merupakan ruang lingkup bidang orthodontia.

Untuk mencapai kondisi posisi gigi serta bentuk/ukuran rahang berubah jadi ideal, gigi gingsul tersebut bisa dicabut..bisa pula tidak. Harus dilakukan pemeriksaan lengkap, perhitungan serta perencanaan tindakan matang, yang hanya bisa dilakukan oleh dokter gigi kompeten di bidang tersebut.

Saran saya.. segeralah mengonsultasikan kondisi gigi-geligi dan rahang Mas Fauzy  ke dokter gigi terdekat yang dipercaya.

Bertanya dan diskusikanlah semua hal terkait, agar anda benar-benar paham terkait kondisi, rencana tindakan serta rencana tahapan tindakan yang akan dilakukan, sehingga pelaksanaan tahapan tindakan nantinya dapat terealisasi lebih lancar dan baik sesuai target. Kerjasama yang baik antara dokter dengan pasien sangat berperan signifikan terhadap tingkat keberhasilan perawatan ini.   

Terkait penggantian gigi gingsul yang dicabut, ada beberapa kemungkinan:
    
        a.    andai gigi yang dicabut tersebut merupakan gigi decidui, maka:
    
               (i) ..bila gigi permanen penggantinya ada dan telah siap bererupsi di lokasi tersebut, maka sudah bisa dipastikan bahwa pencabutan gigi decidui tersebut akan diikuti oleh erupsi gigi permanen penggantinya.  Tetapi, secara umum ini terjadi di usia anak-anak hingga usia belasan tahun (fase remaja awal). Meski seperti yang telah saya sampaikan di atas, bahwa oleh satu dan lain hal anomali bisa saja terjadi, sehingga di usia 20 tahun, proses ini baru berlangsung.
    
                (ii)..bila gigi permanen penggantinya ternyata ada, tetapi oleh satu dan lain hal tidak berada di posisinya.. atau semisal terpendam seluruhnya dalam tulang rahang, maka pencabutan gigi decidui tidak otomatis diikuti oleh erupsi gigi pengganti di lokasi yang sama.
    
        b.    andai gigi yang dicabut tersebut merupakan gigi permanen, sudah bisa dipastikan bahwa tidak akan ada gigi pengganti apapun yang akan tumbuh menggantikannya.
                                                     
Demikian, semoga dapat berikan manfaat. Salam sehat dari saya, yach..
D-smile, awal Maret 2013.

Kontak Konsultasi Drg Ririen

Drg R Ngt Anastasia Ririen Pramudyawati, jebolan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta siap menjawab segala pertanyaan seputar kesehatan gigi dan mulut di rubrik konsultasi Gigi dan mulut di Tribunnews.com.

Selama ini, perempuan kelahiran Enarotali, Papua, bekerja di Permata Pamulang Hospital, Happy Smile Dental Clinic Bali View Point (keduanya beralamat di Tangerang Selatan), dan praktek pribadi D-smile di wilayah Sawangan, Depok, Jawa Barat.

Selain itu, juga aktif menulis di Kompasiana.com dan memberikan konsultasi soal kesehatan gigi dan mulut lewat media radio serta mengisi rubrik konsultasi di Harian Tribun Kaltim. Bagi pembaca Tribunnews.com yang ingin melakukan konsultasi masalah gigi dan mulut, silakan mengirimkan pertanyaan melalui email: dr_anastasia_ririen@yahoo.com. Semua jawaban akan dimuat ditayangkan di www.tribunnews.com.

Halaman
12
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan